Makan Bergizi Gratis
TARGET Bangun 22 Dapur MBG, Pemkab Jembrana Verifikasi Lokasi SPPG, BGN Latih 500 Petugas SPPG
Saat ini, sedikitnya sudah tersedia 17 SPPG. Rencananya akan bertambah lagi sesuai dengan target sebanyak 22 dapur.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal terus bertambah di Kabupaten Jembrana.
Saat ini, sedikitnya sudah tersedia 17 SPPG. Rencananya akan bertambah lagi sesuai dengan target sebanyak 22 dapur. Salah satunya adalah SPPG dari kerjasama Pemkab Jembrana melalui Perumda.
Menurut informasi yang diperoleh Tribun Bali, dua dapur yang siap beroperasi bakal diresmikan bulan ini. Sehingga, bulan ini bakal ada 19 dapur atau SPPG di Kabupaten Jembrana. Selanjutnya ada tiga SPPG mulai dari Pemkab, TNI dan juga yayasan mandiri.
“Saat ini masih berproses (rencana bangun dapur sehat),” kata Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Jembrana, I Gusti Putu Anom Saputra saat dikonfirmasi, kemarin.
Baca juga: PRAJURIT Diwanti-wanti Tidak Berbuat Kriminal, Kodam IX/Udayana Gelar Upacara HUT ke-80 TNI
Baca juga: DENPASAR Terapkan Sistem Tiang Bersama, Terkait Rencana Penataan Kabel Provider di Jalur Lingkungan
Dia menjelaskan, rencana pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPG) dari Pemkab Jembrana masih dalam bentuk usulan tanah dari pihak Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
Ada dua lokasi yang rencananya menjadi lokus pembangunannya. “Ada di Kecamatan Mendoyo dan Melaya. Namun saat ini masih menunggu hasil verifikasi lebih lanjut,” ungkapnya.
Jika sudah fix, SPPG dari Pemkab Jembrana bakal menjadi salah satu dari total target 22 pembangunan SPPG di Kabupaten Jembrana. Per dapur bakal melayani rata-rata 3.000 orang penerima manfaat.
Terpisah, Dandim 1617/Jembrana, Letkol Inf M. Adriansyah menjelaskan, selama ini Kabupaten Jembrana menjadi salah satu wilayah dengan capaian MBG paling luas di Bali. Tercatat, saat ini sudah ada 17 dapur sehat yang melayani siswa penerima manfaat.
Selain siswa, juga sudah mulai diberikan kepada bumil, busui, dan balita (3B). “Pertengahan bulan ini, akan ada dua dapur yang segera diresmikan. Sehingga total sudah 19 dapur yang beroperasi di Jembrana,” sebutnya.
Selanjutnya, kata dia, rencananya bakal ada tiga dapur tambahan dibuka melalui kerja sama dengan Pemkab Jembrana melalui Perumda, dari TNI di dekat Batalyon 741/GN, serta satu dari Yayasan mandiri. Dengan begitu, total 22 dapur ditargetkan beroperasi penuh untuk melayani masyarakat.
“Selain menyasar siswa, MBG ini juga sudah mulai diberikan kepada B3 yakni ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Tentunya dengan penambahan dapur, cakupannya juga semakin luas,” ungkapnya.
Sementara itu, sebanyak 17 unit SPPG untuk program MBG di Kabupaten Jembrana telah dibangun. Saat ini, layanan tersebut tak hanya menyasar siswa atau anak sekolah, namun juga diberikan kepada ibu hamil, menyusui, dan balita (3B). Total warga yang menjadi penerima manfaat program MBG di Kabupaten Jembrana hampir 60 ribu orang.
Sebanyak 17 SPPG tersebut tersebar di berbagai wilayah Jembrana. Total penerima manfaat program MBG di Kabupaten Jembrana sebanyak 58.570 orang. Sebanyak 55.051 siswa dan 3B sebanyak 3.519 orang mulai dari Kecamatan Pekutatan hingga Melaya. Sasaran per satu dapur sehat mulai 2.500 orang hingga 3.700 orang.
Di antaranya adalah di Desa Baluk oleh Yayasan Amerta Jaya Utama dengan sasaran 3.695 siswa dan 3B sebanyak 200 orang. Di Tegal Badeng Barat oleh Yayasan Bali Mandiri Nusantara dengan sasaran 3.546 siswa dan 3B sebanyak 300 orang.
Di desa Ekasari oleh Yayasan Vasti Kusuma Dewata dengan sasaran 3.401 siswa, di Perancak Yayasan Danu Amerta Sujati dengan sasaran 3.563 siswa dan 3B sebanyak 236 orang, di Baler Bale Agung 1 oleh Yayasan Bali Amerta Yoga dengan sasaran 2.590 siswa dan 3B sebanyak 387 orang.
Pemerintah Tutup Sementara SPPG Bermasalah, 17 SPPG Dibangun di Kabupaten Jembrana Bali |
![]() |
---|
KERACUNAN MBG? Pemerintah Tutup Sementara SPPG Bermasalah, 17 SPPG di Jembrana, Terbanyak di Bali |
![]() |
---|
Analis Sebut Pemda Bisa Jadi Kunci Sukses Program MBG |
![]() |
---|
Antisipasi Keracunan MBG, 2 SPPG di Jembrana Bali Kantongi Sertifikat Halal, Diminta Jaga Kualitas |
![]() |
---|
80 Persen Siswa di Buleleng Belum Tersentuh Makan Bergizi Gratis, Sudiarta: Meminimalisir Kendala |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.