KANDAS KMP Cemerlang 55 Terseret Arus Selat Bali, 53 Penumpang Berhasil Dievakuasi

TRIBUN-BALI.COM  - Peristiwa kapal motor penumpang (KMP) kandas kembali terjadi di perairan Selat Bali, Selasa (11/11). 

Adalah KMP Cemerlang 55 yang mengalami kesulitan olah gerak karena arus kencang, hujan serta cuaca buruk saat hendak sandar di Pelabuhan Gilimanuk. Seluruh penumpang berhasil dievakuasi dan kapal berhasil lepas kandas hampir empat jam setelah kejadian tersebut. 

Menurut informasi yang diperoleh Tribun Bali, KMP Cemerlang 55 mengalami kandas saat pelayaran dari Pelabuhan ASDP Ketapang ke Pelabuhan ASDP Gilimanuk sekitar pukul 14.30 WITA.

Baca juga: FILM Pendek Karya Sineas Bali Tayang di Korsel, Purusa: Wedding Sacred, Angkat Kisah Nyentana

Baca juga: TEWAS Tertimpa Truk Saat Antar LPG, Gagal Menanjak Tabrak Warung di Ungasan Badung 

Awalnya kapal bermuatan 53 orang penumpang dan puluhan unit kendaraan tersebut bertolak dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk.

Kapal tersebut terseret arus karena cuaca buruk arus kencang disertai hujan hingga di koordinat  8° 7'50.04"S - 114°26'19.62"E* atau sekitar 1.81 Nautical mile laut dari dermaga Pelabuhan Gilimanuk. 

Mendapat laporan tersebut, Tim SAR gabungan Gilimanuk lantas bergerak untuk melakukan pertolongan dan evakuasi para penumpang.

Seluruh penumpang berhasil dievakuasi dalam waktu satu jam lebih. Mereka kemudian diarahkan menuju ruang VIP ASDP Gilimanuk untuk dilakukan pendataan.

“Mendapat laporan tim SAR gabungan Gilimanuk langsung evakuasi penumpang. Seluruhnya sudah dievakuasi dan dilakukan pendataan,” ungkap Komandan Pos TNI AL (Danposal) Gilimanuk, Letda Laut (P) Bayu Primanto saat dikonfirmasi, kemarin. 

Dia melanjutkan, sesuai manifest jumlah penumpang tercatat sebanyak 53 orang dengan total kendaraan 23 unit. Rinciannya 14 unit sepeda motor, satu unit tosa, dan 8 unit kendaraan kecil atau sejenis mobil pribadi.

Beberapa jam setelah kandas, kata dia, KMP Cemerlang 55 akhirnya berhasil lepas kandas sekitar pukul 17.45 WITA. Kapal tersebut kemudian sandar di Dermaga MB III Pelabuhan Gilimanuk.

“Kami imbau kepada seluruh masyarakat yang hendak menggunakan jasa penyeberangan agar tetap sabar dan memaklumi kondisi cuaca. Sebab, keselamatan pengguna jasa adalah yang utama,” tandasnya. (mpa)