Pencarian Hari Ketiga Korban Hanyut di DAS Bilukpoh, Diperluas hingga ke Yehembang

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Proses pencarian korban hanyut di DAS Bilukpoh, Kecamatan Mendoyo, Jembrana dilanjutkan pada hari ke-3, Jumat 14 November 2025.

Proses pencarian masih berlangsung seperti kemarin.

Namun diperluas dengan melibatkan armada untuk melakukan pencarian di perairan Delod Berawah.

Baca juga: Pasar Adat Pergung Jembrana Selalu Sebabkan Kemacetan, Warga Diminta Sediakan Lahan Parkir

Kapolsek Mendoyo, Kompol I Wayan Sartika menjelaskan, proses pencarian terhadap korban hanyut dan hilang terus dilanjutkan.

Pencarian dilakukan dengan penyisiran di sepanjang sungai sebagai antisipasi korban menyangkut di pinggiran sungai. 

"Kemudian ada pemantauan di pesisir Pantai dan ada juga penyisiran di perairan dari Satuan Polariud Polres Jembrana," ungkapnya. 

Baca juga: NIHIL! Pencarian 1 Korban Terseret Arus Sungai Bilukpoh Belum Berhasil, Tim Sar Sisir Sungai-Pantai

Terpisah, Kasat Polairud Polres Jembrana, AKP I Putu Suparta menyebutkan, proses pencarian di laut dengan menggunakan armada Kapal Patroli 1024 di sepanjang perairan Delod Berawah hingga wilayah Yeh embang.

"Kami juga imbau kepada para nelayan yang ditemui untuk menginfokan ke 110 atau ke Kantor Sat Polairud Apabila menemukan korban di tengah laut," jelasnya. 

Baca juga: Tragedi di DAS Bilukpoh Jembrana Sisakan Trauma, Anak Korban Saksikan Ayahnya Terseret Arus

Untuk diketahui, hingga Jumat 14 November 2025 siang ini, korban Abdurahman Agus (57) asal Jombang, Jawa Timur masih belum ditemukan.

Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian dengan penyisiran di sepanjangan sungai hingga pesisir pantai dan di perairan. (*)

Berita lainnya di Terseret Arus di Bali