Bali United

Dominasi Tak Berbuah Gol, Bali United Ditahan Imbang Persita Tangerang di Stadion Dipta

Persita Tangerang yang dipimpin Carlos Pena baru berhasil menciptakan peluang di lima menit akhir paruh pertama. 

istimewa/Bali United
SENGIT : pertandingan Bali United VS Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Sabtu 25 Oktober 2025 malam. Dominasi Tak Berbuah Gol, Bali United Ditahan Imbang Persita Tangerang di Stadion Dipta 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bali United harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang tanpa gol dengan skor 0-0 atas Persita Tangerang dalam lanjutan pekan ke 10 Super League 2025/26 yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Sabtu 25 Oktober 2025 malam.

Meskipun tampil dominan hampir sepanjang pertandingan, Serdadu Tridatu gagal mengonversi sejumlah peluang emas yang mereka ciptakan. 

Hasil ini membuat Bali United harus rela kehilangan tiga poin di kandang sendiri.

Bali United langsung tancap gas sejak menit awal, mendominasi penuh 40 menit babak pertama. 

Baca juga: BRANDON Puji Kualitas Eber, All Out Laga Bali United Vs Persita, Kondisi Sudah Bugar Pasca Cedera!

Tim asuhan Johnny Jansen tercatat unggul jauh dalam penguasaan bola 55 persen berbanding 45 persen dan tembakan ke gawang 13 berbanding 7 tembakan. 

Namun, lini serang Bali United tampak buntu.

Persita Tangerang yang dipimpin Carlos Pena baru berhasil menciptakan peluang di lima menit akhir paruh pertama. 

Hingga wasit meniup peluit akhir babak pertama, skor kacamata tak terhindarkan.

Memasuki babak kedua, Bali United tetap memegang inisiatif serangan meskipun sempat kesulitan di awal. 

Kadek Agung memiliki kesempatan terbaik untuk memecah kebuntuan, namun peluang yang datang pada menit ke-64 tersebut gagal berbuah gol.

Hingga menit ke-85, pergantian pemain dengan memasukkan Mirza Mustafic, Rahmat Arjuna, dan Jens Raven juga belum mampu mengubah keadaan. 

Serangan yang terus dibangun, termasuk kombinasi Thijmen Goppel dan Rahmat Arjuna di menit injury time, masih belum efektif. Wasit Thoriq M Alkatiri pun mengakhiri pertandingan tanpa satu pun kartu keluar dari sakunya.

Pelatih Kepala Bali United, Johnny Jansen, tetap menyampaikan apresiasi terhadap dominasi timnya, terutama karena mampu menguasai pertandingan melawan tim peringkat dua liga.

"Di babak pertama kami bisa menguasai pertandingan hampir keseluruhan, dan menciptakan beberapa peluang," ujar Johnny Jansen usai laga.

15 menit bawal abak kedua, Bali United sempat kehilangan ritme permainan namun setelahnya mampu kembali memegang kendali permainan. 

Meskipun demikian, Johnnya Jansen tidak menyembunyikan kekecewaannya terhadap ketidakmampuan timnya mencetak gol. 

Namun dengan disiplin tinggi, ia percaya ke depan skuad asuhannya mampu tampil lebih bagus.

"Kami hampir lupa cara membuat gol. Ada dua peluang dari Kadek Agung, seharusnya bisa bikin gol." tuturnya.

"Tentu kami kecewa dengan hal ini," imbuhnya.

Mantan Pelatih PEC Zwolle ini juga menjelaskan pergantian pemain yang melibatkan Maouri Simon yang baru masuk di jeda babak kedua dan harus ditarik kembali digantikan Mirza Mustafic pada menit ke 78 sebagai kebutuhan taktis tim, dan ia percaya pada potensi Maori di masa depan.

Sementara itu, Pemain Bali United Kadek Agung menyampaikan bahwa seluruh pemain sudah bekerja keras untuk memetik 3 poin di kandang, namun hasilnya belum maksimal, dan ia bakal memperbaiki di pekan berikutnya.

"Saya memiliki hampir tiga kesempatan. Mungkin itu masalah keputusan aja. Mungkin saya nanti bisa latihan lebih keras lagi di dalam latihan supaya bisa mengambil keputusan yang lebih baik di pertandingan," ungkap Kadek.

Di kubu lawan, Pelatih Persita Tangerang, Carlos Pena, menyatakan rasa puasnya dengan hasil satu poin di kandang Bali United

"Pertandingan yang bagus, kedua tim tampil bagus. Kami defense cukup baik. Tapi semua pemain dan kita bekerja dengan disiplin, melakukan job, pekerjaannya cukup baik. Tapi satu poin away dan clean sheet, cukup buat kita," jelas Pena.

Hal senada diungkapkan pemain Persita, Mario Jardel, yang menyebut satu poin tandang ini sangat berharga untuk menjaga posisi mereka di klasemen.

"Ini pertandingan yang tidak mudah untuk kami hadapi, apalagi kami main away. Ini sangat berharga satu poin untuk kami agar kami tetap menjaga posisi kami,"  pungkasnya. (*)

Kumpulan Artikel Bali United

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved