RIP, Pelawak Dolar Meninggal Dunia saat Tumpek Landep

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Media sosial pagi ini, Sabtu (9/7/2016) ramai dengan ucapan belasungkawa atas meninggalnya Dolar.

(Petruk Kaget Dikabarkan Meninggal Dunia, ‘Semua Kerabat Pelawak Menelepon’)

Seperti ucapan belasungkawa di Group Facebook Suara Badung, diposting oleh akun Ajunk Satria Pinatih, mengucapkan “AMOR RING ACINTYA. Dunia seni Bali kehilangan salah satu seniman besar Wayan Tarma atau yang lebih diknal dengan panggilan DOLAR. Om swargantu, moksantu, sunyantu,murcantu. Om ksama sampurnaya namah swaha. SEMOGA ATMAN MENYATU DENGAN BRAHMAN.”

(Sosok Pemain Drama Gong Yang Periang Itu Kini Telah Tiada)

Demikian juga ucapan belasungkawa di Group Bangkitnya Bangli, akun Dewa Tewel Kliki mengucapkan "Selamat jalan pak dolar dumogi amor ring acintya" seraya memajang foto Dolar.

(Pelawak Dolar Meninggal Usai Muntahkan Darah Segar, Petruk: Hati Saya Seperti Teriris!)

Pelawak Bali Dolar yang memiliki nama lengkap I Wayan Tarma tinggal di Jalan Ir Soekarno, Banjar Siladan, Desa Taman Bali, Kabupaten Bangli, Bali dikabarkan berpulang pukul 04.30 Wita tadi pagi di RSUD Bangli.

Sebelumnya, Tribun  Bali sempat mewawancarai Dolar yang hanya bisa duduk di atas kursi roda, setelah tubuh bagian kanannya lumpuh sejak tahun 2012.

Nama Dolar mulai dikenal di era 1990-2000an sebagai punakawan drama gong.

Dolar yang selalu berpasangan dengan Petruk (Nyoman Brata) selalu mampu mengocok perut penonton melalui pementasan Drama Gong Tri Mandala Duta dan Sancaya Dwipa.

Dolar dikenal memiliki perawakan yang gemuk dengan perut buncitnya.

Namun kini, kaki Dolar tak bisa menopang tubuhnya meskipun badannya sudah kurus akibat penyakit kencing manis yang dideritanya sejak lama.

Semenjak Dolar mengalami sakit komplikasi stroke, jantung dan kencing manis, berat badan yang sebelumnya 90 kg menjadi 70 kg.

Dolar mengalami stroke sejak tahun 2012.