Perkelahian Berdarah di Klungkung, Polisi Belum Tentukan Tersangka
Petugas masih melakukan penyelidikan terkait perkelahian berdarah yang melibatkan dua keluarga tersebut.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Kasus perkelahian berdarah antara dua keluarga di Desa Selat mendapat atensi khusus dari Polres Klungkung, Bali.
Setelah peristiwa berdarah tersebut, kedua belah pihak saling lapor ke Polres Klungkung.
Baca: Tragis, Ini Kronologi Lengkap Dua Keluarga Mesiat Gara-gara Adu Mulut, Wayan Suka Kritis
Baca: Suasana Mencekam Pasca Dua Keluarga Berkelahi, Polisi Amankan Barang Bukti
Menurut Kasat Reskrim Polres Klungkung, AKP Wiastu Andri Prajitno, hingga kemarin pihaknya belum menentukan tersangka.
Petugas masih melakukan penyelidikan terkait perkelahian berdarah yang melibatkan dua keluarga tersebut.
"Kita belum ada menetapkan tersangka, karena belum 1x24 jam. Sementara kita masih kumpulkan bukti dan keterangan saksi terkait peristiwa berdarah tersebut," kata Wiastu, Rabu (21/12/2016).
Sementara ini, petugas baru mengamankan Gusti Agung Wiryana dan ayahnya Gusti Lanang Alit untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Kondisi keduanya sudah membaik setelah terlibat perkelahian dengan Wayan Suka Ardana.
Gusti Lanang bersama istrinya Gusti Ayu Basmi sempat mendapat perawatan di RSUD Klungkung.
Keduanya mengalami luka di kepala.
Korban lain yang dirawat adalah Mangku Sobia.
"Sementara hanya Wayan Suka Ardana yang masih dirawat itensif di RSUP Sanglah, sementara dua orang lainnya sudah diperbolehkan pulang," ungkap Wiastu. (*)