Gunung Agung Terkini
Aktivitas Vulkanik Terkini Gunung Agung Masih Tinggi, PVMBG Waspadai Terjadinya Gempa Seperti Ini
Meskipun kegempaan Gunung Agung menurun, namun aktivitas vulkanik masih tinggi.
Penulis: Putu Candra | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Meskipun kegempaan Gunung Agung menurun, namun aktivitas vulkanik masih tinggi.
Hal ini ditandai masih terekamnya gempa vulkanik dalam maupun vulkanik dangkal.
Ada pula, gempa-gempa frekuensi rendah dan juga gempa tremor menerus.
Baca: Diperkirakan Saat Ini Ada 20 Meter Kubik Lava di Gunung Agung, Ini Penjelasan Soal Guratan di Lereng
Baca: Dampak Abu Vulkanik Gunung Agung Hanguskan Tanaman, Begini Akibat Jangka Pendek Dan Panjangnya
Demikian dijelaskan Kepala Sub Bidang Mitigasi Pemantauan Gunungapi Wilayah Timur PVMBG, Devy Kamil Syahbana, Sabtu (2/12/2017) di Pos Pengamatan Gunungapi Agung, Rendang, Karangasem, Bali.
"Dari kemarin sampai saat ini kondisi Gunung Agung aktivitas vulkanik masih tinggi. Masih terekam gempa vulkanik dalam dan dangkal. Juga gempa low frekuensi dan juga gempa tremor menerus. Kalau dilihat, artinya masih ada tekanan di dalam perut gunung Agung. Ini masih perlu kami antisipasi ke depan akan seperti apa," jelasnya.
Apalagi dijelaskan Devy, terjadinya gempa terasa dengan amplitudo 3,5 skala ricther.
Atas hal tersebut, dikatakan Devy, bahwa terjadinya gempa terasa itu harus diwaspadai karena berkaitan dengan aktivitas Gunung Agung.
"Kemarin ada gempa terasa dengan amplitudo 3,5 skala ricther. Ini harus diwaspadai karena, gempa ini bisa berkaitan dengan aktivitas Gunung Agung," ujarnya.
Terkait dengan pengamatan aktivitas Gunung Agung periode enam jam dari pukul 00.00 Wita-06.00 Wita dipaparkan Devy, terpantau delapan kali gempa vulkanik, dua kali hembusan
"Ini relatif tinggi aktivitasnya. Sehingga status masih level IV Awas," jelasnya. (*)