Tingkatkan Kualitas Tugas Perbantuan, Lanud I Gusti Ngurah Rai Gelar Latihan Pengamanan Pemilu 2019

Latihan pengamanan pemilu bertujuan meningkatkan kualitas tugas perbantuan kepada Pemda dan Polri dalam rangka Pemilu Legislatif maupun Presiden 2019

Penulis: Busrah Ardans | Editor: Irma Budiarti
Lanud I Gusti Ngurah Rai
Dalam rangka pemilihan umum legislatif dan presiden 2019, seluruh anggota Pangkalan Udara I Gusti Ngurah Rai mengikuti pembekalan dan latihan pengamanan yang digelar di ruang Serba Guna Oemar Dhani Lanud I Gusti Ngurah Rai, Senin (4/2/2019) lalu. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dalam rangka pemilihan umum legislatif dan presiden 2019, seluruh anggota Pangkalan Udara I Gusti Ngurah Rai mengikuti pembekalan dan latihan pengamanan yang digelar di ruang Serba Guna Oemar Dhani Lanud I Gusti Ngurah Rai, Senin (4/2/2019) lalu.

Danlanud I Gusti Ngurah Rai, Kolonel Pnb Wibowo Cahyono Soekadi dalam sambutannya yang dibacakan Kasi Opslat Mayor Tek Verdian menyampaikan, latihan pengamanan pemilu bertujuan meningkatkan kualitas tugas perbantuan kepada Pemda dan Polri dalam rangka Pemilu Legislatif maupun Presiden 2019.

Baca: Gubernur Koster Harapkan Kunjungan Wisatawan China Tahun 2019 Meningkat jadi 2 Juta

Baca: 4 Tahun Jadi Buron, Alay Kini Dijemput Jaksa Dari Lampung Untuk Jalani Pidana 18 Tahun

Ia mengatakan, dalam proses pembekalan latihan itu diberikan pula mekanisme dan prosedur ketika menghadapi permasalahan.

Sebagaimana dijelaskan, ada beberapa materi pembekalan yang diterima para peserta latihan.

"Jadi ada macam-macam materi latihan kali ini, seperti Analisa Daerah Operasi, Hak Asasi Manusia, Perbantuan TNI kepada Polri dan kemampuan Bin Teritorial," jelasnya.

Baca: Banjar Sangging Kaya Objek Berdimensi Niskala, dari Gua Sakral hingga Batu Penjaga Desa

Baca: Moammar Emka : Tarif Prostitusi Online Seperti Vanessa Angel Murah, Kelas Atas Fasilitasnya Begini

Selain itu, sebagai prajurit yang profesional, netralitas merupakan harga mati, tidak memihak kepada siapapun dalam kontestasi politik ini.

Apalagi, lanjut dia, tugas pokok Tentara Nasional Indonesia sesuai dengan Undang-undang Nomor 34 tahun 2004 adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI serta melindungi segenap bangsa Indonesia.

Baca: Hitam Warnanya, Gurih Rasanya, Warung Blaster Tawarkan Pizza yang Beda dari Lainnya

Baca: Polres Tabanan Amankan Empat Pengguna Sabu di 3 Lokasi Berbeda

"Salah satu tugas TNI dalam operasi militer selain perang (OPSM) adalah melaksanakan bantuan kepada Pemerintah Daerah dan Polri (atas permintaan) dalam menangani kerusuhan sosial yang terjadi, menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari ancaman, disintegrasi bangsa dan ancaman lainnya yang dapat mengganggu, serta menjaga stabilitas keamanan wilayah," lanjutnya mengungkapkan.

Tak lupa, ia mengingatkan kepada prajurit agar mengutamakan keselamatan selama pembekalan latihan.

“Utamakan keselamatan selama pelaksanaan latihan, laksanakan latihan sesuai prosedur sehingga nantinya saat pelaksanaan tugas, dapat berjalan dengan baik dan aman sesuai harapan pimpinan," pesannya mengingatkan. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved