Breaking News

Serba Serbi

Kelahiran Kamis Umanis Gumbreg, Penyayang, Suka di Tempat Sunyi, Begini Peruntungannya

Menurut wariga, seseorang yang lahir Kamis Umanis memiliki jatah umur di dunia selama 78 tahun

Penulis: Putu Supartika | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/I Putu Supartika
Ilustrasi Otonan. Berita tidak terkait foto. Kelahiran Kamis Umanis Gumbreg, Penyayang, Suka di Tempat Sunyi, Begini Peruntungannya 

Kelahiran Kamis Umanis Gumbreg, Penyayang, Suka di Tempat Sunyi, Begini Peruntungannya

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dilihat dari saptawaranya, hari ini, Kamis (20/6/2019) adalah Wraspati (Kamis), sedangkan pancawaranya adalah Umanis sedangkan wukunya Gumbreg.

Jika dijumlahkan urip pancawara dan saptawaranya hasilnya 13.

Menurut wariga, seseorang yang lahir Kamis Umanis memiliki jatah umur di dunia selama 78 tahun.

Peruntungannya berdasarkan periode kelahiran atau Sri Sedana adalah sebagau berikut.

Saat berumur 0 - 6 tahun hidupnya sengsara atau kesakitan.

Baca: Penyisihan Grup Elite Pro Academy Liga 1 U16, Persipura U16 vs PSM Makassar U16 Berakhir Seri

Baca: Kabar Terkini Kondisi Cedera Melvin Platje, Semangat Tidak Pernah Kendor

Umur 7 - 12 tahun penghasilan sedikit.

Saat menginjak usia 13 - 16 tahun kembali mengalami penderitaan atau kesakitan.

Hidup senang ketika berumur 19 - 24 tahun, namun menurun menjadi kesakitan atau mengalami penderitaan ketika umur 25 - 30 tahun.

Umur 31 - 42 tahun penghasilan sedikit.

43 - 48 tahun kembali mengalami hidup senang.

Penghasilan sedang ketika umur 49 - 54 tahun.

Baca: Festival Yeh Gangga Kembali Digelar, Ada Penampilan Rejang Renteng Hingga Demo Masak Timbungan

Baca: Pemerintah Rusia Protes Karena Tidak Dilibatkan dalam Investigasi Malaysia Airlines MH17

Saat umur 55 - 60 tahun kembali mengalami kesakitan atau penderitaan.

Umur 61 - 66 tahun penghasilan sedikit, penghasilan naik menjadi sedang saat umur 67 - 72 tahun.

Diakhir jatah hidupnya menurut wariga yaitu 73 - 78 tahun hidupnya akan senang.

Sedangkan kelahiran wuku Gumbreg yakni suka di tempat sunyi, keras budi.

Segala keinginannya harus segera tercapai, penyayang.

Perintahnya yang lembut berakhir keras, dan sulit dicegah. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved