Anggota TNI Dibunuh di Bali
Topi Terjatuh Hingga Penusukan Prada Yanuar, Keluarga Minta Pelaku Dihukum Berat
Bahkan keluarga minta para pelaku dihukum berat sesuai perbuatannya yang telah menghilangkan nyawa orang.
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
Tribun Bali/Rizal Fanany
Tersangka utama DKDA (baju oranye) saat melakukan adegan penusukan dalam rekonstruksi pembunuhan anggota TNI AD, Prada Yanuar Setiawan, di Polresta Denpasar, Selasa (11/7/2017) (kiri). Prosesi pemakaman Prada Yanuar (kanan)
Sebaliknya, tersangka CI dan RA masih nenunggu di sebelah selatan tak jauh dari TKP pertama di Halte Trans Sarbagita.
"Di adegan ke-25 itu kami ketahui bahwa saksi Irsah, Tegar Ananta, serta Muhamad Johari datang dan melihat korban sudah tergeletak di samping motornya. Dan adegan terakhir, mereka berhenti tepat di depan CI dan RA," bebernya.
Aris menjelaskan, 26 adegan ini adalah adegan di TKP pertama (penusukan terhadap korban Yanuar).
Untuk adegan di TKP kedua (pengeroyokan terhadap korban Johari) akan dilakukan hari ini dengan menghadirkan enam tersangka, dan saksi yang terlibat atau melihat kejadian.
"Besok (hari ini, red) akan ada enam adegan lagi. Jadi sekitar 32 adegan akan diperankan tersangka," ujar Aris. (pos kupang/ang/zan)
Rekomendasi untuk Anda