TRAGIS, Pemilik Dealer Honda 63 Singaraja Tewas Terpanggang Bersama Putrinya, Posisi Berdekatan
Menurut informasi, jasad kedua wanita malang tersebut ditemukan dalam posisi berdekatan di dalam kamar mandinya.
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ratu Ayu Astri Desiani
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Sebuah rumah yang terletak di Jalan WR Supratman, Kelurahan Penarukan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Bali terbakar pada Rabu (11/10/2017) dinihari.
Menurut informasi, rumah dari pemilik Dealer Honda 63 Singaraja ini mengakibatkan sang pemilik yang bernama Ketut Kimawati (71) bersama dengan anaknya yang bernama Anik Meliani (46) tewas terpanggang.
Baca: Gunung Agung Belum Meletus, Namun Gunung Di Daerah Ini Mulai Bergejolak, Masyarakat Panik
Baca: Ini 3 Nama Orang yang Selamat Dalam Kebakaran Rumah di Singaraja, Pengakuan Satpam Bikin Miris
Menurut informasi, jasad kedua wanita malang tersebut ditemukan dalam posisi berdekatan.
Keduanya ditemukan tergeletak di dalam kamar mandinya.
Jenazah korban dievakuasi oleh petugas PMI dan pihak kepolisian Sektor Kota Singaraja, ke kamar jenazah sekitar pukul 03.00 wita dini hari tadi.
Kondisi kedua jenazah sungguh mengenaskan.
Kasubag Humas RSUD Buleleng, Ketut Budiantara mengatakan, untuk jenazah Kimawati menderita luka bakar sebesar 70 persen.
Sedangkan untuk jenazah Anik Meliani menderita luka bakar sebesar 90 persen.
Luka bakar hampir rata di seluruh tubuh Anik.
"Untuk jenazah Kimawati dari bagian kepala sampai badan utuh. Kakinya saja yang terbakar. Sedangkan untuk jenazah Anik Meliani terbakar rata di seluruh tubuh," ucapnya.
Sementara itu, Romo Komang Kariasa selaku rekan korban dari Wihara Budhawangsa saat ditemui di kamar jenazah RSUD Buleleng mengatakan, saat ini pihaknya sedang merundingkan dengan pihak keluarga.
Membicarakan kapan sekiranya jenazah kedua korban akan dikebumikan.
Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti kebakaran yang merenggut nyawa tersebut.
Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Anak Agung Wiranata Kusuma mengaku belum dapat memastikan penyebab kebakaran tersebut.
Pihaknya masih menunggu Tim Lab Forensik Polda Bali, yang rencananya akan tiba pada Rabu siang ini.
Api berhasil dipandamkan sekira pukul 03.30 wita.
Pemadaman mengerahkan lima unit mobil pemandam kebakaran dari pos Singaraja, Pos Seririt, dan Pos Kubutambahan.
Upaya ini menghabiskan 15 tangki air.
Dari pantauan di TKP, lokasi kejadian mulai dipenuhi oleh sejumlah warga.
Tak hanya meludeskan rumah, ganasnya api juga melalap satu unit mobil Toyota Kijang yang diparkir di halaman rumah korban.
(*)
