Ini Rangkaian Upacara Ngaben, Ternyata Bade Tidak Mutlak Harus Ada Tapi Dapat Diganti Ini
Sebelum diaben, selama jenazah masih ditaruh di balai adat, pihak keluarga masih memperlakukan jenazahnya seperti selayaknya masih hidup.
Makelud
Makelud biasanya dilaksanakan 12 hari setelah upacara pembakaran jenazah. Makna upacara makelud ini adalah membersihkan dan menyucikan kembali lingkungan keluarga akibat kesedihan yang melanda keluarga yang ditinggalkan.
Filosofis 12 hari kesedihan ini diambil dari Wiracarita Mahabharata, saat Sang Pandawa mengalami masa hukuman 12 tahun di tengah hutan.
Sementara itu, dilansir dari phdi.or.id, Pitra Yajna adalah salah satu bagian dari Panca Mahayajna, terdiri atas Dewa Yajna, Pitra Yajna, Rsi Yajna, Manusa Yajna dan Bhuta Yajna.
Di Bali Pitra Yajna terjelma dalam upacara Ngaben (Palebon) dan Nyekah (Mamukur, Maligia). Melaksanakan Pitra Yajna adalah kewajiban seorang putra.
Di dalam kakawin Ramayana ada disuratkan bahwa Sang Dasaratha dinyatakan sebagai orang yang sangat memahami Weda, bhakti kepada para Dewa, namun tidak pernah melupakan Pitra Puja (tar malupeng pitra puja).
Dalam banyak karya sastra kakawin senantiasa ditekankan betapa pentingnya melaksanakan pitra puja dan pitra yajna itu, karena menjadi jalan bagi seorang putra disebut sebagai suputra. (*)