Objek Wisata Ulun Danu Beratan Terdampak Banjir, Operasional Tetap Berjalan Normal

Aliran air yang membawa material lumpur dan ranting kayu membuat rusak beberapa areal taman dan masuk ke dalam restoran.

Penulis: I Made Argawa | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
Tribun Bali/I Made Argawa
Areal obyek wisata Ulun Danu Beratan yang terdampak banjir, (1/1). Banjir lumpur terjadi di Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti sejak Rabu (31/1/2018) malam 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Banjir yang terjadi di kawasan Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti juga terdampak ke objek wisata Ulun Danu Beratan, Tabanan, Bali.

Manajer Pengelola DTW Ulun Danu Beratan, I Wayan Mustika menyebutkan, aliran air yang membawa material lumpur dan ranting kayu membuat rusak beberapa areal taman dan masuk ke dalam restoran.

"Air sempat masuk ke restoran, sekarang sedang dibersihkan," katanya, Kamis (1/2/2018).

Ia menyebut, banjir yang terjadi sejak Rabu malam telah diantisipasi dengan melakukan pembersihan sejak Kamis (1/2/2018) mulai pukul 05.00 wita agar obyek wisata tersebut bisa beroperasi normal.

"Taman-taman sudah selesai dibersihkan," ujarnya.

Mustika berharap tidak ada banjir susulan meskipun hujan deras masih terjadi di kawasan Bedugul dan sekitarnya.

"Semoga tidak sampai terulang lagi kejadian banjir bandang di akhir 2016," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved