Kasus Balian Mesum Mandek di Polres Buleleng, Polisi Akui Kesulitan Ungkap Hal ini
Kasus Balian Mesum Mandek di Polres Buleleng, Polisi Akui Kesulitan Ungkap Hal ini
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Aloisius H Manggol
Tanpa basa-basi, pelaku GS pun langsung mengobati korban dengan cara memijat seluruh bagian tubuh korban.
Kesempatan ini lantas dimanfaatkan oleh GS untuk melancarkan aksi bejatnya.
Beberapa kali ia menggerayangi organ intim korban.
"Korban ini lugu, sempat disuruh tengkurap, terlentang, berdiri mau saja, hingga akhirnya GS memijat hingga bagian kelamin korban. Saat itu lah korban tidak terima dan berontak. Di rumah itu hanya ada korban dan mertuanya,” kata Penjabat Perbekel Desa Selat, Wayan Semadi, Selasa (22/1/2019).
Atas tindakan tak senonoh itu, korban pun melaporkan kejadian ini kepada Penjabat Perbekel Desa Selat, Wayan Semadi, pada Senin (21/1/2019).
Menerima laporan itu, Semadi meminta kepada korban untuk memancing pelaku GS agar datang kembali ke Desa Selat.
Beruntung pancingan itu berhasil.
GS datang kembali ke rumah korban.
Hingga akhirnya ia diamankan oleh warga, Babhinsa dan keluarga korban di sebuah balai banjar di Desa Selat untuk diinterogasi.
Dihadapan Semadi, pelaku GS akhirnya mengakui perbuatannya.
“Kami langsung amankan karena warga sudah penuh hingga ke jalan. Kemudian pak babin bersama staf saya langsung mengantar pelaku ke Polres Buleleng," beber Semadi. (*)