Wiki Bali

TRIBUN WIKI - Hari Ini Tilem Bertemu Kajeng Kliwon, Kunjungi 4 Lokasi di Badung Ini untuk Melukat

Melukat merupakan salah satu aktivitas spiritual yang dilaksanakan oleh umat Hindu khususnya umat Hindu Bali

Penulis: Putu Supartika | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/I Made Prasetya Aryawan
Pancoran Solas di Banjar Brahmana, Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Melukat merupakan salah satu aktivitas spiritual yang dilaksanakan oleh umat Hindu khususnya umat Hindu Bali.

Melukat ini memiliki makna penyucian atau pembersihan diri dengan menggunakan sarana air suci.

Selain untuk penyucian diri, beberapa orang juga melakukan pelukatan untuk meminta kesembuhan.

Biasanya umat Hindu akan melakukan ritual melukat ini saat hari raya semisal Purnama, Tilem, Kejang Kliwon, Ngembak Geni, Banyu Pinaruh, atau saat Manis Galungan maupun Manis Kuningan.

Sarana yang lumrah dibawa saat melukat yaitu canang sari atau pejati.

Berikut tempat untuk melakukan pelukatan di Badung, Bali.

1. Pura Kereban Langit Sading

Pura ini terletak di Jalan Raya Sading, Sading, Mengwi, Kabupaten Badung, tepatnya di Banjar Pekandelan, Desa Sading.

Di pura ini terdapat sebuah goa dan di dalam goa terdapat Tirtha Selaka.

2. Pura Dalem Batu Pageh

Di Pura yang terletak di Desa Ungasan, Kuta, Badung ini terdapat sebuah pesiraman yang digunakan sebagai tempat melukat.

Pura Dalem Batu Pageh berada di dalam sebuah goa.

Di dalamnya terdapat sejumlah pelinggih salah satunya berbentuk seperti Lingga Yoni Dewa Siwa.

3. Pura Goa Peteng

Pura ini berada di kawasan Banjar Cengiling, Desa Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.

Lokasi Pura Goa Peteng ini sangat tersembunyi, dan medan menuju ke sana cukup berliku dengan jalan kapur bertabur serpihan batu-batu besar.

Piodalan di pura ini jatuh setiap Anggara Kasih Tambir pada hari Minggu.

Pura yang diperkirakan ada sejak zaman dahulu ini, dipercaya dapat membantu membersihkan diri dan menjernihkan pikiran.

Selain itu, ada pula yang percaya malukat di pura ini bisa memberikan tamba (obat) bagi yang sakit, dan memohon tirta (air suci).

4. Pancoran Solas Tirta Taman Mumbul

Para pemedek saat melakukan pemelukatan di Pancoran Solas di Taman Mumbul, Sangeh, Abiansemal, Badung, Mingu (20/8/2017).
Para pemedek saat melakukan pemelukatan di Pancoran Solas di Taman Mumbul, Sangeh, Abiansemal, Badung, Mingu (20/8/2017). (Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan)

Pancoran Solas Tirta Taman Mumbul berada di Banjar Brahmana, Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung.

Beberapa masyarakat mempercayai jika dirinya melakukan pemandian di pancoran solas ini, maka akan bersih dari segi jasmani maupun rohani serta bisa mengobati penyakit.

Disebut Pancoran Solas Tirta Taman Mumbul dikarenakan disebelahnya terdapat sumber mata air.

Sumber mata air ini dikatakan tidak pernah kering meski pada musim kemarau.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved