Bayi 2 Bulan Tewas Terpental dan Terbentur Dashboard di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Ini Kronologinya
Bayi 2 Bulan Tewas Terpental dan Terbentur Dashboard di Jalur Denpasar-Gilimanuk, Ini Kronologinya
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Aloisius H Manggol
Korban dipangku neneknya duduk di jok bagian tengah
Sang bayi meninggal saat perjalanan menuju Puskesmas Selemadeg.
Sementara kondisi Khusni (ayah) dan Fika (ibu) selamat namun mengalami sejumlah luka.
Usai mendapatkan perawatan di Puskesmas langsung dirujuk ke RSAD Denpasar sesuai permintaan keluarga agar proses penjengukan lebih dekat.
Sementara Sofia (nenek) dan dua saudaranya Zakira, Zidan serta petugas yayasan Fitria dirujuk ke BRSUD Tabanan sekitar pukul 11.00 Wita masih menjalani tahapan observasi.
“Akibat kejadian itu, seorang bayi berusia dua bulan itu sempat terpental dan terbentur di dashboard mobil yang dikendari Khusni. Ia meninggal dunia saat perjalanan menuju Puskesmas Selemadeg,” kata Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari, Selasa (12/2/2019).
Kalpika menyatakan, pihaknya telah membuat kesimpulan sementara penyebab kecelakaan dari hasil olah TKP dan keterangan saksi di lapangan.
Kalpika mengatakan, pengemudi mobil Kijang dinilai kurang hati-hati, lalai, dan kurang memperhatikan kondisi dan situasi lalulintas dari arah berlawanan saat hendak mendahului kendaraan lain.
“Pengemudi yang kijang itu kurang hati-hati dan kurang memperhatikan situasi lalin dari arah berlawanan saat hendak mendahului,” jelasnya.
Pantauan di BRSU Tabanan
Menurut pantauan di BRSU Tabanan, empat orang korban akhirnya dirujuk dari Puskesmas Selemadeg.
Mereka kemudian mendapatkan perawatan dan salah satunya menjalani perawatan di ruang observasi.
Tak ada yang mengalami luka parah pasca kejadian ini.
Hanya saja, dua anak pengemudi kijang masih berbaring lemas bersama petugas yayasan, Fitria.
Semantara itu, Sofia masih menjalani perawatan di ruang observasi.