SWAP Berharap DPRD Bentuk Pansus Terkait Kasus Dugaan Pedofilia di Klungkung
SWAP menyambangi DPRD Klungkung untuk memenuhi undangan Anggota Komisi II DPRD Klungkung guna melakukan audiensi terkait dugaan kasus pedofilia
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Solidaritas Warga Anti Pedofilia (SWAP) menyambangi DPRD Klungkung, Senin (18/2/2019). Mereka memenuhi undangan Anggota Komisi II DPRD Klungkung untuk melakukan audensi terkait kasus pedofilia yang diduga terjadi di Ashram yang terletak di Desa Paksebali, Klungkung.
"Pemkab juga akan kami mintai penjelasan, apakah kegiatan Ashram ini dilaporkan ke Dinas terkait atau bagaimana. Sangat ironis jika isu ini liar dan terjadi di Klungkung, yang sudah ditetapkan sebagai kota layak anak," jelas Suantara.
Bahkan tidak menutup kemungkinan, pihaknya akan melakukan rapat dengar pendapat yang melibatkan seluruh pihak terkait kasus dugaan pedofilia ini.
Melibatkan pihak Ashram, SWAP, hingga pihak-pihak yang tercantum dalam kronologis yang telah diberikan.(*)
Rekomendasi untuk Anda