Hari Ini Musisi Kurt Cobain Tepat Meninggal di Usia 27 Tahun, Kematiannya Masih Menyisakan Teka-Teki

Sejarah Hari Ini, 25 tahun lalu tepatnya 5 April 1994 , dunia kehilangan seorang musisi bertalenta bernama Kurt Cobain.

gdefon.com
Kurt Cobain 

Itu tidak mempengaruhiku seperti yang terjadi pada Freddie Mercury, yang tampaknya menyukai dan menikmati kekaguman penonton, sesuatu yang membuatku kagum dan iri.

Baca: Jamming dan Sharing Musik di Taman Baca Kesiman, Terhanyut dalam Alunan Jazz

Baca: Lirik Lagu BLACKPINK Kill This Love Dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia

Faktanya adalah, aku tak bisa membohongi kalian, tak seorang pun dari kalian. Jelasnya, itu tak adil bagi kalian dan bagiku. Kejahatan paling parah yang bisa kupikirkan adalah 'merampok' orang dengan kepalsuan dan berpura-pura seolah aku sedang menikmatinya.

Kadang aku merasa, seolah aku harus memencet tombol absen dulu sebelum aku bisa melarikan diri dari panggung.

Aku telah mencoba segalanya dengan segenap kemampuanku untuk mensyukurinya (dan aku bersyukur, Tuhan percayalah aku mensyukurinya, tapi aku tak pernah bisa).

Aku menyadari kenyataan bahwa aku dan kami (Nirvana) telah mempengaruhi dan menghibur banyak orang. Aku pasti seorang yang narsis, yang baru bisa menghargai sesuatu bila sudah tak ada lagi.

Aku terlalu sensitif. Aku perlu sedikit mati rasa untuk memperoleh kembali antusiasme seperti yang kualami saat aku kecil.

Di tiga tur terakhir kami, aku merasa lebih menghargai orang-orang yang dekat denganku dan fans kami. Tapi aku tak bisa melalui keputusasaanku, perasaan bersalah dan empatiku untuk setiap orang.

Ada kebaikan dalam diri kita semua dan kupikir aku terlalu mencintai manusia, teramat sangat, sampai aku merasa sedih. Kesedihan yang sedikit sensitif, tak peduli, 'pisces', Yesus.

Mengapa kau tak menikmatinya saja? Aku tak tahu! Aku punya seorang istri yang cantik, yang penuh ambisi dan empati, dan seorang putri yang mengingatkan aku seperti apa aku dahulu, penuh cinta dan kebahagiaan.

Ia (Frances) mencium siapa saja yang ditemuinya karena setiap orang baik padanya dan tak akan melukainya.

Itu sangat menakutkan bagiku sampai aku benar-benar tak berdaya. Aku tak sanggup berpikir bila Frances akan menjadi seseorang yang menyedihkan, menghancurkan diri sendiri, rocker 'kematian', seperti diriku.

Aku pernah merasa bahagia, sangat bahagia, dan aku bersyukur, tapi semenjak usia tujuh tahun, aku menjadi penuh kebencian kepada seluruh manusia pada umumnya.

Baca: Rekomendasi 10 Lagu Yang Cocok Untuk Didengarkan Dan Menginspirasi Saat Senja

Baca: Download Lagu MP3 Dangdut Nella Kharisma & Via Vallen, Cocok Temani Harimu

Hanya karena mungkin aku melihat begitu mudahnya bagi orang untuk hidup bersama dan punya empati.

Hanya karena aku begitu mencintai dan memprihatinkan orang lain kukira.

Terima kasih semua, dari dasar tempat pembakaran jasadku, atas perhatian kalian (perutku sering sakit saat membaca surat kalian). Aku terlalu labil, moody, sayang! Aku tak punya gairah lagi, jadi ingatlah, lebih baik terbakar daripada memudar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved