Liputan Khusus
Gaji Ditawarkan Relatif Besar, Ternyata Sulit Cari Tukang Cukur Asal Bali, Terungkap Alasannya Ini
Salah-satu hal yang diakui pemilik barbershop di Bali adalah sulitnya mencari tukang potong rambut atau barberman asal Bali.
Penulis: I Wayan Erwin Widyaswara | Editor: Ady Sucipto
Jro Pitha juga heran ketika dirinya membuka lowongan pekerjaan sebagai tukang cukur, tak ada satupun orang Bali yang melamar.
Padahal, gaji yang ia tawarkan cukup besar.
“Selama ini belum ada orang Bali yang ngelamar. Padahal gajinya lumayan menurut saya,” ujar Pitha.
Bentuk Komunitas
Bali ternyata surga bagi para barberman. Saking banyaknya ahli cukur rambut yang bekerja di Bali, mereka pun mampu membentuk komunitas barberman atau tukang cukur di Bali.
Bahkan, kabarnya ada tiga komunitas tukang cukur di Bali.
Tiga komunitas barberman yang dikenal saat ini di Bali yakni Barberman Bali Asgar (khusus orang asli Garut), Barberman Bali Community (campuran), dan DBS.
Komunitas-komunitas ini bahkan sering ngumpul bareng untuk sekadar sharing dan bertemu sambil ketawa-ketiwi dengan sesama barberman.
“Kadang sebulan sekali bertemu. Biasanya kami ketemunya di Lapangan Puputan Badung. Ngobrol-ngobrol, bikin event seperti hair show atau semaca tutorial gitu. Berbagi ilmulah, terus sharing soal barbershop di Bali, banyak lagi,” ujar Ahmad Assundawi, seorang barberman asal Bandung yang bekerja di Seven Barbershop, Denpasar, pekan lalu.
Bahkan, selain kegiatan sharing dan bikin event, para barberman di Bali juga sudah beberapa kali melakukan bakti sosial.
Mereka melakukan penggalian dana untuk korban bencana. Hal ini sempat dilakukan di Renon dengan cara memberikan jasa cukur di tempat umum dan uangnya disumbangkan untuk korban bencana.
“Jadi waktu itu berapapun dibayar tidak apa-apa. Kami sumbangin,” kata Ahmad.
Hal ini juga dibenarkan oleh barberman di Bali Barber, Henry. Ia juga mengaku ikut dalam komunitas tersebut dan pernah sesekali ikut kumpul.
“Iya memang ada komunitasnya di Bali. Biasanya kumpul kami, bikin acara gitu,” ujarnya.
Informasi soal barbershop biasanya mereka share lewat media sosial seperti facebook dan instagram.
Barberman Bali Community, misalnya, sudah memiliki halaman facebook dan akun instagram yang cukup ramai aktivitas komunikasinya.
Informasi seputar lowongan, tips, dan info seputar dunia barbershop di Bali di-share di sana.(*)