Pesta Kesenian Bali

Penampilan WHDI Lampung Tengah Tunjukkan Transmigran Bali Diterima dengan Baik

Tari dan musik tradisional daerah Lampung disuguhkan dalam perhelatan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-41 tahun 2019

Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Irma Budiarti
Dokumentasi Panitia PKB 2019  
Suguhan tari dan musik tradisional daerah dari WHDI Lampung Tengah di kalangan Ratna Kanda, Taman Budaya (Art Center) Denpasar, Senin (1/7/2019), serangkaian PKB ke-41 tahun 2019. Penampilan WHDI Lampung Tengah Tunjukkan Transmigran Bali Diterima dengan Baik 

“Tari Bala ini tak kalah unik dengan tarian lain. Tari Bala merupakan singkatan dari Bali dan Lampung. Tari Bala merupakan karya tari kolaborasi daerah Bali dan Lampung yang ditarikan oleh lima orang wanita dengan karakter tari laki-laki,” jelas Desi.

Masih menurut Desi, Tari Bala menjadi bukti bahwa perbedaan tak menjadi alasan untuk terpecah belah.

Bala juga dapat berarti pasukan perang, karena Bala merupakan karakter keprajuritan.

“Tari Bala ini digarap pada saat Darma Santi Nyepi Nasional di Kota Metro Lampung pada tahun 1995 yang saat itu dihadiri oleh Presiden Soeharto,” terang Desi.

Selain keenam tarian-tarian tersebut, nyanyian khas Lampung tak lupa ditampilkan untuk menghibur para penonton.

Suara merdu dari para penyanyi membuat para penonton hanyut dalam nyanyiannya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved