UPDATE! Jenazah Wayan Adi dan Wayan Ariana Dipulangkan dari Jepang Jumat ini

Yayasan Dwipahara Bali membenarkan bahwa dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang meninggal di Sungai Teteshina, Jepang merupakan siswanya.

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Rizki Laelani
TRIBUN BALI/MUHAMMAD FREDEY MERCURY
Penanggungjawab program penyaluran magang di Jepang, Nyoman Gede Nuada memperlihatkan foto kedua siswanya yang dilaporkan meninggal di Jepang saat ditemui Selasa (6/8/2019). 

Dari penelusuran Tribun Bali, kemarin, kedua korban diketahui berasal dari Desa Pempatan, Rendang, Kabupaten Karangasem.

Wayan Ada merupakan warga Banjar Pempatan dan Wayan Ariana dari Banjar Waringin. Diduga, keduanya tengah mengikuti magang di Jepang.

Dilaporkan, kejadian berlangsung sekitar pukul 14.20, Minggu (4/8), di sungai yang berada dekat Kota Iwaba.

Mereka bermain di sungai itu bersama 10 teman lainnya yang juga melakukan barbeque.

Seorang penduduk setempat, Kitagawa (63), mengungkapkan sungai tersebut cukup dalam sekitar 3 meter dan cukup membahayakan.

"Oleh karena itu sekolah dasar di dekat lokasi tersebut melarang para muridnya berenang di lokasi bahaya tersebut karena sudah pernah ada korban sebelumnya," terangnya.

"Saat kejadian kemarin ada sekitar 50 orang mengunjungi sungai tersebut bermain-main di sana," tambah Kitagawa. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved