Mayat di Semak Jalan Gunung Soputan
Polsek Denpasar Barat Tunggu Otopsi Jenazah di Semak-semak Jalan Soputan Denpasar
Hingga saat ini Polsek Denpasar Barat masih menunggu hasil otopsi RSUP Sanglah untuk mengetahui penyebab kematian mayat yang ditemukan di semak-semak
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Irma Budiarti
Polsek Denpasar Barat Tunggu Otopsi Jenazah di Semak-semak Jalan Soputan Denpasar
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Penemuan mayat di Jalan Gunung Soputan, Depan Ayu Nadi Swalayan, Denpasar, Bali, Kamis (14/11/2019) malam, menghebohkan warga setempat.
Identitas jenazah diketahui bernama I Kadek Naradiva asal Ubud, Gianyar, Bali, kelahiran 31 Maret 1993, mahasiswa perguruan tinggi di Bali.
Dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Aji Yoga Sekar mengatakan belum mengetahui penyebab kematian Kadek Naradiva.
"Masih belum dipastikan penyebab kematiannya. Kami masih menunggu hasil dari rumah sakit, tapi dari data tim identifikasi, korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujarnya.
• Diduga Akibat Bakar Sampah, Lahan Kosong Terbakar di Angantaka
• PSIS Semarang vs Bali United - Hadapi Mantan Klub, Begini Komentar Ahmad Agung
Hingga saat ini Polsek Denpasar Barat masih menunggu hasil otopsi RSUP Sanglah untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Diberitakan sebelumnya, seorang saksi Rohmat (31), saat kejadian sedang bersih-bersih di dekat rumahnya yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Ia lalu mencium bau busuk dan melihat banyak lalat.
Karena penasaran, Rohmat memutuskan menuju sumber bau tersebut dan menemukan ada tangan di semak-semak.
Rohmat pun memanggil temannya Ketut Gede Partawan (31), yang saat itu duduk di warung milik mertuanya di timur TKP.
• Selain Menyehatkan, 6 Tanaman Herbal Ini Bisa Hidup di Dalam Ruangan
• Jaga Organisasi Tim! Teco Selalu Ajarkan Bali United Tetap Tenang dan Tidak Panik Saat Kebobolan
Keduanya mengecek dan menemukan mayat laki-laki tergeletak di semak-semak, lalu melaporkan penemuan mayat tersebut ke Pos Polisi Lalu Lintas di pertigaan Jalan Gunung Soputan-Jalan Imam Bonjol, Denpasar.
"Keterangan saksi, saat itu melihat adanya kerumunan lalat dan saat didekati ditemukan mayat laki-laki tersebut," terang Iptu Aji.
Di dekat korban, kata Iptu Aji, ditemukan tas pinggang berisi uang tunai Rp 2.330.000, KTP, SIM A dan C serta kartu lainnya.
Dokter Forensik Ungkap Hasil PL
dr Dudut Rustyadi selaku Kepala Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah mengatakan jemazah Kadek Nardiva sudah dilakukan pemeriksaan Luar (PL).
"Jenazah sudah dalam keadaan membusuk, ditemukan luka-luka akibat gigitan serangga yang terjadi setelah kematian," katanya.
Sementara otopsi belum dilakukan, dan baru pemeriksaan luar saja.
(*)