BNPB dan BPBD Bali Tingkatkan Sistem Mitigasi, Pelatihan Pemetaan Potensi Bencana

BNPB dan BPBD Bali terus menggalakkan pemetaan dan melakukan upaya mitigasi terhadap daerah rawan bencana

Penulis: Wema Satya Dinata | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Wema Satyadinata
Pelatihan - Suasana pelatihan integrasi pemetaan Open Street Map (OSM) dan InAWARE dalam kebencanaan, di Kantor BPBD Provinsi Bali, Jl DI Panjaitan No.6, Panjer, Denpasar, Bali, Rabu (20/11/2019). BNPB dan BPBD Bali Tingkatkan Sistem Mitigasi, Pelatihan Pemetaan Potensi Bencana 

"Kami berharap BNPB melakukan pelatihan secara berkesinambungan, untuk membimbing kami di daerah dalam upaya meningkatkan SDM kami," harapnya. 

Perwakilan Pacific Disaster Center (PDC) Anom Parikesit selaku narasumber menerangkan pelatihan ini bertujuan memberikan advokasi kepada BPBD daerah, sehingga dapat melakukan pemetaan kebencanaan yang meliputi penentuan gedung kumpul dan infrastruktur yang mendukung evakuasi. 

"Sistem pemetaan ini menggunakan pemetaan open source, atau open street map, seperti google street view. Jadi bisa mengunduh peta di sana, kita modif dan berikutnya mengembalikan data tersebut," ujarnya. 

Menurutnya, Bali tergolong daerah yang rawan bencana, mengingat ada gunung api, sehingga penting dilakukan peningkatan upaya mitigasi.

Ia menambahkan, hingga saat ini, pelatihan serupa juga dilakukan terhadap 13 provinsi di Indonesia.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved