Hal yang Dilakukan Pilot Setiap Terbang tapi Tidak Pernah Didapat Saat Pelatihan

TRIBUN-BALI.COM - Seorang pilot mengungkapkan fakta mengejutkan tentang hal yang tidak pernah ia dapatkan selama pelatihan namun sering dilakukan setiap terbang.

Pilot memiliki pekerjaan yang serius untuk dilakukan, menerbangkan pesawat penuh dengan penumpang di seluruh dunia.

Sebelum bekerja, pilot harus menjalani pelatihan selama tiga hingga lima tahun atau setidaknya memiliki 1.500 jam terbang sebelum mendapatkan Lisensi Pilot Angkutan Udara.

• Pelatih Semen Padang Yakin Tunda Pesta Bali United, Eduardo: Pesta Tidak Dirayakan di Kandang Kami

• Jika Anda Tak Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2019, Manfaatkan Masa Sanggah

• Kenalkan Bisnis Baru Yang Ayam, Ini Deretan Usaha Kaesang Pangarep, Kedai Kopi hingga Kuliner Ayam

Namun, baru-baru ini seorang pilot mengungkapkan bahwa ada beberapa bagian dari pekerjaan mereka yang tidak didapatkan selama pelatihan, meski dilakukan setiap kali terbang.

Melansir laman Express.co.uk, Senin (2/12/2019), seorang pilot yang dipanggil Sam menjelaskan bahwa ada satu tugas harian yang dilakukan kebanyakan pilot, yakni berupa informasi harian yang diberikan kepada penumpang.

Sam mengatakan jika penumpang mungkin sering mendengar informasi pemberitahuan berupa kondisi pesawat yang terbang di atas ketinggian berapa ribu kaki.

• WBD Jatiluwih Dikelola Tak Sesuai Ketentuan, HKTI Minta Bentuk Badan Pengelola di Tingkat Provinsi

• INA U-20 All Stars Kalahkan Arsenal U-18, Turnamen Bali U-20 International Cup 2019

• Mimpi Dilamar Pacar Pertanda Buruk? Ini 5 Arti Mimpi Dilamar Menurut Primbon Jawa

"Anda tahu: Selamat siang, bapak dan ibu. Hari ini kita akan terbang dengan ketinggian 30.000 kaki," kata Sam.

Meski informasi tersebut tampaknya mirip di setiap kali penerbangan, Sam mengungkapkan jika pengumuman yang diberikan pilot kepada penumpang tersebut tidak pernah didapatkan selama pelatihan.

"Saya sering ditanya pertanyaan itu tentang apakah kita memasang rekaman suara yang diputar setiap kali terbang apa memang kalimat itu yang keluar begitu saja," kata Sam.

Sam mengungkapkan jika pilot tidak mengatakan semua informasi pembaharuan kepada penumpang dengan alasan untuk tidak membuat penumpang panik dan takut.

"Saya harus mengatakan saya bersalah karena memberikan informasi yang tidak sesuai kepada penumpang. Tetapi kemudian saya juga berpikir bahwa anda akan menemukan beberapa penumpang yang ketakutan ketika mendengar informasi yang sebenarnya," jelas Sam.

Sam juga mengungkapkan apa arti beberapa istilah yang digunakan pilot, termasuk bagaimana mereka make up time di langit dan melakukan penundaan.

• Video Aksi Penyanyi Korea ATONE Gagalkan Pelecehan Seksual, Saya Menghajarnya Karena Berusaha Lari

• Cara Bayar Tunggakan Pajak Kendaraan Via Online, Tak Perlu Datang Hanya Pakai HP

• Cinta Ajeg Bali Berbuah Manis, The ONE Legian & Hotel Vila Lumbung Raih Tri Hita Karana Awards 2019

"Anda bisa meminta jalan pintas. Kami sering terbang dengan menggunakan rute penerbangan tidak langsung karena kendala lalu lintas udara," imbuh Sam.

Maka tidak mengherankan jika rute langsung tidak selalu tersedia untuk setiap penerbangan.

Sam menambahkan, "Pilot harus mengirim permintaan untuk rute ini ke staf darat ketika mereka delay."