Pulau Bali Berpesta, Bali United Bayar Tuntas Juarai Liga 1 2019

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Jalan panjang Bali United untuk menapaki tangga juara liga 1 Indonesia 2019 akhirnya dibayar tuntas.

Senin (2/12/2019) petang ini klub yang bermarkas di Gianyar, Bali ini mengumpulkan poin yang tidak mungkin bisa dikejar rival terdekatnya Borneo FC serta Persipura Jayapura.

Bali United mengumpulkan koleksi poin 63, jauh lebih unggul jika dibanding rival terdekatnya Borneo FC dengan jumlah poin 46, hasil pertandingan melawan PSM Makassar dengan skor 2-2.

• Coach Teco Siap Tinggalkan Bali United, Ibarat Ditinggal Saat Lagi Sayang-sayangnya

Bali United memastikan poin menjadi 63 setelah menang melawan Semen Padang dengan skor 0-2.

Selisih poin antara Bali United dan Borneo FC adalah 17 poin

Dengan sisa pertandingan 4 pertandingan, maka sudah tidak mungkin Serdadu Tridatu dikejar para rival.

• Bali United Disanksi Bermain Tanpa Penonton Jika Fans Rayakan Pesta Kemenangan dengan Dua Alat ini

Karena itu kini saatnya kita ucapkan selamat juara liga 1 Indonesia 2019 untuk Bali United.

Spanduk bertebaran

Sejumlah spanduk yang berisi tentang ucapan selamat serta harapan juara banyak bertebaran di wilayah Denpasar.

Pantauan Tribun Bali, sejumlah spanduk bertuliskan Bali United Juara terlihat di Kawasan By Pass Ngurah Rai, Denpasar, Senin (2/12/2019) sore ini.

Isi spanduk itu seperti “Pulau Ini Sedang berpesta” yang terpasang di tepi jalan Kawasan By Pass Ngurah Rai, Denpasar.

Spanduk serupa juga terpasang di sejumlah perempatan di kawasan ini.

Spanduk lain itu berbunyi “Hati-hati Pulau ini mau juara”.

Suasana di sejumlah titik di wilayah Denpasar, banyak yang menggelar nonton bareng (nobar).

Cafe Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta tampak penuh, banyak suporter yang tidak sabar atas kemenangan tim Serdadu Tridatu ini.

Ada kurang lebih ratusan suporter dari berbagai elemen yang datang.

Mereka sengaja datang untuk menonton dan mendukung Bali United.

Ada yang mengajak keluarga, pacar, dan teman.

Seperti Qisan Rahmat yang sengaja datang menonton bersama rekan-rekannya.

"Ia saya ajak teman-teman saya ke sini buat nobar, kayaknya di sini bakal seru," kata pemuda asal Buleleng ini.

Begitu juga dengan I Wayan Khertayasa, pria asal Tegalalang, Gianyar ini sengaja datang untuk mendukung skuat Serdatu Tridatu.

Sekali lagi mari kita ucapkan selamat juara liga 1 Indonesia 2019 untuk Bali United.

Coach Teco Siap Tinggalkan Bali United

Kabar terbaru terdengar, pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco, rencananya akan menangani Timnas Indonesia.

Informasi yang dihimpun Tribun Bali, Sabtu (30/11/2019) PSSI belum menyebutkan jika pelatih yang membawa Persija Jakarta juara Liga I Indonesia 2018, dan selangkah lagi Bali United juara Liga I Indonesia 2019 ini, akan tangani Timnas Indonesia muda atau senior.

Namun pelatih asal Brasil ini, dinilai PSSI cocok menangani Timnas Indonesia muda (U-19) untuk mempersiapkan menghadapi Piala Dunia U-20 tahun 2021 di Indonesia.

Saat ditanya, jika diminta PSSI melatih Timnas Indonesia sebagai pelatih, Teco mengatakan siap mengemban tugas tersebut.

“Saya pasti siap (ke Timnas Indonesia), karena saya sudah kerja tiga tahun sebagai pelatih kepala di dua klub berbeda, Bali United dan Persija,” tegas Teco saat dikonfirmasi Tribun Bali, di Kuta, Badung, Jumat (29/11/2019) sore.

Teco menegaskan, sudah sangat tahu karakter semua pemain Indonesia yang tampil di Liga I Indonesia.

“Saya sudah tahu semua pemain yang ada dalam Liga I Indonesia, saya sudah paham semua pemain,” kata Teco.

Teco telah berada di Indonesia sejak tahun 2003 silam.

Saat itu, pelatih asal Brasil ini menjadi pelatih fisik di Persebaya Surabaya.

“Sejak awal karir sebagai pelatih fisik, lima tahun saya di Persebaya bisa tiga kali juara di sana. Saya bisa belajar Bahasa Indonesia di sana, untuk berkomunikasi lancar dengan semua pemain,” jelas Teco.

Teco termasuk kandidat yang cukup kuat. Secara penguasaan bahasa Indonesia, Teco sangat fasih sejak tahun 2006.

Salah satu kunci sukses Teco dengan Persija menjadi juara Liga I 2018, adalah komunikasi dengan bahasa Indonesia.

Berbeda dengan pelatih lain yang perlu translate atau penerjemah.

Begitu juga di Bali United, Teco sangat dekat dengan seluruh pemain karena komunikasi bahasa Indonesia yang kuat.

Selain bahasa Indonesia, Teco menguasai dua bahasa lainnya.

Bahasa Portugis dan Inggris, sehingga ia juga bisa komunikasi dengan pemain asing di Indonesia yang dominasi asal Brasil, dan negara Eropa lainnya.(*)