Natal dan Tahun Baru

Libur Natal dan Tahun Baru 2020, Bandara Ngurah Rai Buka Posko Nataru & Tambah 367 Penerbangan

Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali resmi membuka Posko Angkutan Terpadu Natal 2019 dan Tahun Baru 2020

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Suasana apel pembukaan Posko Natal dan Tahun Baru 2020, di Bandara Ngurah Rai, Kuta, Badung, Bali, Kamis (19/12/2019). Libur Natal dan Tahun Baru 2020, Bandara Ngurah Rai Buka Posko Nataru & Tambah 367 Penerbangan 

Rute dari dan ke Bandar Udara Soekarno-Hatta mendominasi dengan jumlah total sebanyak 351 penerbangan, atau lebih dari 95 persen dari total pengajuan extra flight.

Sedangkan sisanya adalah rute dari dan ke Kuala Lumpur dengan 6 penerbangan, Brisbane dengan 6 penerbangan, serta Incheon dengan 4 penerbangan.

Jika dibandingkan dengan jumlah pengajuan extra flight pada Posko Nataru tahun lalu, tahun ini terjadi penurunan yang cukup drastis, yakni mencapai 108 persen.

Dalam pelaksanaan Posko Nataru tahun lalu, tercatat pengajuan extra flight mencapai 765 penerbangan, dengan mengakomodasi sekitar 145 ribu kursi. 

Sedangkan tahun ini, 367 pengajuan extra flight mampu mengakomodir 76 ribu kursi.

“Memang di pelaksanaan kali ini, permohonan extra flight turun cukup drastis. Namun demikian, kami tetap berkomitmen untuk mengawal salah satu periode sibuk dalam lalu lintas penerbangan di Bali ini, sehingga para pengguna jasa bandar udara dapat menikmati perjalanan udara yang selamat, aman, dan nyaman. Itu tekad kami,” tutur Herry.

Sementara Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Elfi Amir, menyatakan secara nasional, terjadi penurunan angka penumpang pesawat udara. 

Liburan Natal dan Tahun Baru, Ini 15 Tempat Wisata di Bali yang Bisa Dikunjungi

Semarak Perayaan Natal di Bali, Berikut Ucapan Selamat Natal & Tahun Baru yang Bisa Anda Bagi Via WA

“Prediksi secara nasional berdasarkan data yang ada saat ini diperkirakan akan terjadi penurunan sekitar 8,4 persen skala nasional, namun tetap optimis pertumbuhan jumlah pesawat dan penumpang di Bali akan tetap stabil," terangnya.

Elfi juga memberikan keterangan terkait prediksi puncak arus penumpang yang terlayani.

“Prediksi puncak arus datang diperkirakan akan terjadi pada tanggal 22 Desember 2019, dan arus balik tanggal 5 Januari 2020," ucap Elfi.

Diperkirakan pada arus puncak tersebut pergerakan penumpang mencapai 74.611 dan 484 pergerakan pesawat.

Dengan meningkatnya lalu lintas penerbangan selama pelaksanaan Posko Nataru ini, manajemen PT Angkasa Pura I (Persero) telah melakukan upaya preventif dan mitigasi risiko terhadap seluruh wilayah kerja di bandar udara demi terciptanya keselamatan dan keamanan penerbangan, baik berupa kesiagaan keamanan di sisi fasilitas maupun personel.

Tarif batas atas (TBA) juga menjadi atensi atau perhatian dari Kantor Otban Wilayah IV maupun Ditjen Hubud.

“3S+1C seluruhnya jadi perhatian dan selalu diutamakan. Paling utama kami dari Inspektur Kantor Otban Wilayah IV adalah tarif tiket yang sudah ditentukan tidak melebihi Tarif Batas Atas (TBA). Setiap hari dipantau,” ungkap Elfi.

Jika penumpang mendapati tarif tiket melebihi TBA dapat melapor ke Posko Nataru Terpadu maupun melapor ke Customer Service Bandar Udara.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved