Banyak Masyarakat Sukarela untuk Direhabilitasi, BNNK Badung Sebut Sudah Lampaui Target Ungkap Kasus
Kepala BNN Kabupaten Badung, AKBP Ni Ketut Masmini mengatakan, pengungkapan selama tahun 2019 pun melebihi target dari yang ditetapkan.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Sementara hasil tangkapan sebanyak 20. Laki-laki sebanyak 19 dan perempuan 1 orang.
“Dilihat dari data ini menunjukan kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkoba mengalami peningkatan,” katanya.
Pihaknya pun mengaku akan terus hadir ke berbagai tempat di mana masyarakat banyak berkumpul seperti di terminal dan tempat keramaian lainnya.
Pihaknya juga akan melakukan edukasi terhadap siapa saja yang datang di tempat yang dikunjungi BNNK.
“Dalam kesempatan yang sama, apabila ada masyarakat yang dicurigakan akan dilakukan tes urine secara selektif,” tuturnya.
Sementara dari sisi pencegahan dan pemberdayaan masyarakat, BNN Badung melakukan advokasi pembangunan berwawasan anti nakoba.
Kegiatan ini menyasar 30 Sekolah Dasar (SD) di Badung dan 15 Desa Adat se-Badung.
• Polres Badung Beri Penghargaan Pada 4 Personil Polres dan Satu Warga yang Amankan Penjambret
Di sekolah para siswa melalui guru-guru diperkenalkan bahaya narkoba.
Sementara di desa adat dibuatkan pararem dan mendeklair sebagai Desa Bersinar.
“Selain kegiatan tatap muka secara langsung, kami juga melalui media konvensional sepeti talkshow, pagelaran seni budaya, dan media massa,” bebernya
Dalam pencegahan, selama 2019 ini ia mengaku berhasil meyasar 273.082 masyarakat dari berbagai segmentasi.
Hal itu pun dilakukan untuk menekan masalah narkoba.
“Dulu masyarakat takut dengan BNN, kini mereka mula membuka diri dan berkonsultasi dengan BNN,” ujarnya lagi. (*)