Pos Pencarian dan Pertolongan Kabupaten Jembrana Cari Relawan Penyelamatan Orang Tenggelam

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Kepala Pos Pencarian dan Pertolongan Kabupaten Jembrana, Komang Sudiarsa mengatakan, dengan panjang 71 kilometer pantai Jembrana maka diperlukan relawan baik dari instansi dan masyarakat di luar BPBD dan BNPB untuk ikut terjun dalam penyelamatan korban tenggelam.

Atas hal ini, pihak pos pencarian akan melakukan pengkaderan Maret 2020 mendatang.

Sudiarsa mengaku, bahwa pihaknya mencari potensi dari instansi lain dan relawan masyarakat Jembrana, baik kelompok dan pribadi untuk ikut serta menjaga Jembrana, Bali.

Atau forum relawan bencana dan juga orang tenggelam.

• 20 Persen Desa di Bali Masuk Zona Bahaya, BPBD Bali Terus Berupaya Membangun Kesadaran Bencana

• Turis China di Bali Diperkirakan 5.000 Orang, Konjen China Sebut 200 Diantaranya Berasal dari Wuhan

• Fakta Terbaru, King of The King Dony Pedro Ternyata Anggota TNI Aktif

"Kami target akan ada sekitar 50 orang yang nanti ikut dalam pelatihan kami Maret mendatang," jelasnya.

Sudiarsa menyebut, nantinya relawan itu minimal akan bertugas sebagai pemberi info awal ketika terjadi suatu kejadian.

Maksimal adalah membantu pencarian dan penyelamatan ketika ada kejadian.

Dan pelaksanaannya akan dilakukan selama enam hari.

Bahkan, nanti setelah pelatihan, akan diuji langsung oleh Tim Direktorat Bina Potensi BNPB Pusat.(*)

"Nanti akan kami kategorikan dan sertifikasi. Dan tidak ada biaya. Tujuan kami adalah sinergitas antar instansi dan masyarakat," ujarnya. (*).