Korban Meninggal Virus Corona Kini Lampaui Sars, Tercatat 813 Meninggal Dunia dalam 40 Hari

Korban meninggal dunia akibat wabah virus Corona baru (novel coronavirus) terus bertambah.

Editor: Ady Sucipto
SCMP/Xinhua
Tim medis memberikan kode kepada salah satu pasien virus corona. Dokter di Kota Wuhan mengisahkan bagaimana suka duka mereka dalam merawat pasien yang positif terkena virus. 

Sementara itu, Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun menyebut dari sekitar 15.800 WNI yang mayoritas pelajar, saat ini yang diperkirakan masih berada di China sekitar 1.500 orang.

Jumlah itu termasuk tujuh orang yang berada di Provinsi Hubei, terutama Kota Wuhan, yang menjadi lokasi awal wabah virus Corona.

"Sudah. Sebagian besar sudah pada pulang. Apalagi libur sekolah diperpanjang," kata Djauhari, kemarin.

Djauhari menambahkan, banyaknya WNI yang telah meninggalkan China tidak terlepas dari adanya imbauan dari Kementerian Pendidikan China dan KBRI Beijing agar pulang ke Tanah Air untuk sementara waktu.

Kementerian Pendidikan sebelumnya mengumumkan perpanjangan masa libur semester Tahun Baru Imlek hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Menyikapi merebaknya wabah virus Corona di China akhir-akhir ini, bagi warga negara Indonesia di seluruh China sekiranya tidak ada kepentingan yang mendesak, kami mengimbau untuk kembali ke Indonesia sampai situasi normal kembali," demikian surat keterangan yang ditandatangani Koordinator Fungsi Protokol dan Kekonsuleran KBRI Beijing Ichsan Firdaus tertanggal 29 Januari 2019 itu. Terkait kondisi WNI yang berada di Provinsi Hubei, Djauhari memastikan saat ini mereka dalam kondisi baik.

Ia mengaku, setiap hari berkomunikasi dengan mereka melalui sambungan video call.

Untuk diketahui, empat dari tujuh WNI yang berada di Hubei memilih untuk tidak meninggalkan provinsi tersebut saat 237 rekan-rekan mereka dievakuasi pemerintah pada 1 Februari lalu.

Adapun tiga orang lainnya batal berangkat karena tidak memenuhi syarat protokol kesehatan, akibat kondisi tubuh yang naik.

Namun, kenaikan suhu badan ketiga WNI itu hanya berlangsung sementara karena begitu pesawat Batik Air bertolak dari Wuhan menuju Batam karena kondisi mereka berangsur stabil sehingga harus kembali ke asrama kampus masing-masing tanpa mendapatkan perawatan khusus. (tribun network/cnn/gta/dod/wil)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved