Virus Corona Menginfeksi Penumpang Kapal Pesiar, Ini Dilakukan Mereka yang Dikarantina

Sudah satu minggu lebih para penumpang kapal pesiar Diamond Princess berada di atas kapal sejak dikarantina pada Senin (3/2/2020) di Yokohama, Jepang.

(AFP/BEHROUZ MEHRI)
Dek atas dari kapal pesiar Diamond Princess dengan kapasitas lebih dari 3.000 orang terlihat kosong ketika bersandar untuk menjalani karantina di Pelabuhan Yokohama pada 4 Februari 2020. Sebanyak 10 orang dalam kapal itu dilaporkan resmi terinfeksi virus corona. 

Penumpang yang beruntung mendapat giliran ke geladak kapal terlihat mondar-mandir sambil menikmati langit biru dan udara segar.

Namun, mereka harus mengenakan masker dan menjauh dari orang lain.

"Kami keluar ke geladak kapal, jadi lumayan menyenangkan," kata penumpang bernama Adam Waltz.

Banyak penumpang yang berusaha menunjukkan wajah ceria di media sosial dan mengunggah foto-foto makanan.

Seorang penumpang lain mengatakan, ia merasa khawatir kehilangan pekerjaan akibat karantina itu.

Jumlah kasus yang meningkat tajam pada hari Senin juga membuatnya cemas dan tak nyaman.

Otoritas Kesehatan Jepang menjelaskan, masa karantina akan diperpanjang hingga 19 Februari 2020, kecuali ada suatu hal yang tak terduga.

Menurut WHO, masa tersebut bisa saja diperpanjang jika diperlukan. (*)

Langganan berita pilihan tribun-bali.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/TribunBaliTerkini

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "136 Kasus Virus Corona, Begini Aktivitas Penumpang Kapal Pesiar Selama Satu Minggu Karantina", .
Penulis : Ahmad Naufal Dzulfaroh
Editor : Virdita Rizki Ratriani

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved