Corona di Bali
Pemkot Denpasar Bersinergi dengan Gojek, Ajak Masyarakat untuk Ini
Pemkot Denpasar dan Gojek berkolaborasi untuk mengajak masyarakat berbelanja di pasar-pasar rakyat dengan menggunakan layanan GoShop.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Solusi melalui teknologi semacam ini sejalan dengan semangat 'Sewaka Dharma' yang memiliki arti, melayani adalah kewajiban,” kata Walikota Rai Mantra.
Sementara itu IB Kompyang Wiranata selaku Dirut PD Pasar Kota Denpasar menegaskan, Pasar rakyat merupakan salah satu urat nadi masyarakat, khususnya dalam menopang roda ekonomi.
Terlebih di saat yang penuh tantangan ini, dimana masyarakat tetap harus membeli kebutuhan bahan pokoknya dan pedagang dapat terus menjajakan barang dagangannya.
Beruntung pasar rakyat di kota Denpasar telah bertransformasi menjadi pasar modern sehingga solusi berbelanja dengan menggunakan GoShop menjadi salah satu alternatifnya.
“Kondisi ini menjadi hal sangat positif untuk eksistensi pasar rakyat, selain ada interaksi tawar menawar, kedepan juga bisa belanja melalui online. Masyarakat dapat tetap #dirumahaja dan para pedagang dapat berjualan dengan dibantu oleh mitra Gojek dengan tetap mengedepankan keamanan & kenyamanan,” ungkapnya.
Disamping prinsip-prinsip keamanan yang telah dijalankan untuk mendukung protokol penyebaran pandemi COVID-19 diatas, Gojek juga telah mengembangkan beberapa inisiatif lainnya.
Seperti pengiriman tanpa kontak fisik langsung (GoFood dan GoShop) dengan menambahkan opsi pesan cepat tambahan di fitur chat antara konsumen dan mitra driver sehingga dapat membantu pelanggan dan mitra driver menjaga jarak fisik serta pembayaran tanpa uang tunai melalui GoPay dan Paylater untuk bertransaksi dengan Gofood & GoShop.
Selain di pasar-pasar rakyat di kota Denpasar tersebut, kolaborasi serupa juga dilakukan di pasar rakyat di Kabupaten Tabanan seperti di Pasar Tabanan, Pasar Dauh Pala dan Pasar Kediri sehingga total sudah ada 14 pasar rakyat yang bersinergi di provinsi Bali.(*)