SIM Keliling Tidak Beroperasi, Pelayanan SIM di Gedung Satpas Satlantas Polresta Denpasar Normal
Pelayanan mobil SIM Keliling milik Satlantas Polresta Denpasar masih belum bisa beroperasi untuk sementara waktu akibat pandemi Covid-19.
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pelayanan mobil SIM Keliling milik Satlantas Polresta Denpasar masih belum bisa beroperasi untuk sementara waktu akibat pandemi Covid-19.
Seijin Kasat Lantas Polresta Denpasar, Kanit Regident Satlantas Polresta Denpasar Iptu M Bhayangkara Putra Sejati mengatakan untuk saat ini pelayanan difokuskan di Gedung Satpas Satlantas Polresta Denpasar.
"Untuk sementara pelayanan mobil SIM Keliling tidak beroperasi. Kita hanya layani di Gedung Satpas Satlantas Polresta Denpasar," ujarnya, Senin (15/6/2020).
Lebih lanjut dikatakan Iptu Bhayangkara, pemohon pembuatan SIM baik yang ingin memperpanjang dan membuat SIM baru hingga saat ini masih normal.
Meskipun situasi saat ini masih dikhawatirkan masyarakat akibat penyebaran Covid-19, permintaan pembuatan SIM baru dan perpanjang masih tetap berjalan seperti biasanya.
• Diakui sebagai Anjing Ras Dunia, Anggaran Pemuliabiakan Anjing Kintamani hanya Rp 45 Juta
• Anggota Polisi Ditusuk Kenalannya Saat Tertidur Lelap, Warga Dengar Teriakannya
• Tak Perlu Angin Kencang, Layang-layang Celepuk Diburu oleh Rare Angon di Masa Pandemi Covid-19
Bahkan untuk melayani permintaan masyarakat dalam pembuatan SIM, Satlantas Polresta Denpasar sebelumnya sudah mempersiapkan protokol kesehatan yang berlaku.
Diantaranya menjaga jarak, mencuci tangan, menggunakan masker, menyediakan bilik disinfektan dan mengukur cek suhu tubuh.
Sementara itu, Kanit Regident Iptu M Bhayangkara Putra Sejati menerangkan lebih lanjut untuk masyarakat yang ingin membuat SIM diharapkan dalam posisi sehat.
"Pelayanan SIM tetap berjalan normal di Gedung Satpas dengan menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, jika ada masyarakat yang dalam kondisi sakit sementara kita tunda dulu pembuatan SIM nya," tambahnya. (*)