WHO Meminta Semua Negara Waspada Klaster Baru Covid-19 Teridentifikasi di Beijing
Pihaknya meminta negara-negara untuk memastikan tes, isolasi, penelusuran kontak, dan karantina agar kemunculan kasus-kasus baru dapat dikendalikan
Memang penambahan kasus baru di Beijing dikaitkan dengan pasar grosir terbesar di kota tersebut.
Karena kasus ini, manajer pasar dan tiga pejabat lain diberhentikan.
Menurut Komisi Kesehatan Nasional China, Beijing mencatat satu kasus virus baru pada hari Kamis dan enam pada hari Jumat.
Catatan itu menjadi kasus pertama dalam hampir dua bulan.
Pada hari Sabtu, 36 kasus lokal baru dicatat di Beijing, semuanya terkait dengan pasar Xinfadi.
CGTN menggambarkan pasar ini sebagai pasar grosir terbesar di seluruh Asia.
Dengan cepat, pemerintah me-lockdown pasar.
Selain itu, pembatasan juga dilakukan di 11 lingkungan terdekat.
Jumlah infeksi mungkin tidak terdengar besar saat ini.
Tetapi, setelah lebih dari 50 hari tanpa kasus sama sekali, pihak berwenang di sini khawatir hal ini dapat dengan mudah berubah menjadi gelombang kedua coronavirus.
Apa lagi mengingat besarnya pasar yang menjadi lokasi transmisi.
Pasar grosir besar yang memiliki puluhan ribu pengunjung setiap hari.
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ahmad Nur Rosikin/Tyo/KOMPAS/Vina Fadhrotul Mukaromah)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Muncul Klaster Baru Corona di Beijing, WHO Minta Semua Negara Waspada"