Soal Pembukaan Kembali Kebun Raya Bogor, Walikota Sebut Perlu waktu Cukup Panjang

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa protokol kesehatan yang dipresentasikan oleh Kebun Raya Bogor sangat baik.

Editor: Wema Satya Dinata
instagram@Jokowi
ILUSTRASI-Presiden Joko Widodo (Jokowi) memulai akhir pekan dengan mengajak keluarganya jalan-jalan ke Kebun Raya Bogor, Sabtu (8/12/2018). Lokasi wisata andalan Kota Bogor ini belum akan dibuka dalam waktu dekat karena pandemi corona. 

TRIBUN-BALI.COM - Manajemen Kebun Raya Bogor telah mengajukan izin agar bisa kembali operasional kepada Pemkot Bogor beberapa waktu lalu.

Sebelum mengajukan izin, pihak Kebun Raya Bogor lebih dulu memaparkan konsep protokol kesehatan yang akan diterapkan.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa protokol kesehatan yang dipresentasikan oleh Kebun Raya Bogor sangat baik.

"Rencana tahapannya panjang ada fase nol selama sekian waktu, fase satu selama sekian waktu," ujar Bima Arya.

Persembahyangan Saraswati di SMK Pariwisata Dalung Digelar Sederhana dan Ikuti Protokol Kesehatan

Bisa Jadi Ganggu Aktivitas, Berikut 5 Penyebab Mudah Mengantuk di Siang Hari

5 Zodiak Wanita Idaman dan Jadi Incaran Pria: Aquarius Mencintai Segala Kekurangan Pasangan

Bima Arya mengatakan bahwa untuk fase nol akan dimulai minggu depan.

"Jadi hanya berlaku untuk member kebun raya, jadi ini bertahap dan sangat hati-hati sekali jadi Kebun raya hanya bisa diujicoba untuk member mulai minggu depan itu pun masih ada tahapannya," kata Bima Arya.

Bima Arya mengatakan pembukaan lokasi wisata edukasi Kebun Raya Bogor untuk masyarakat umum masih cukup panjang.

Tidak hanya iyu Bima Arya juga meminta agar rombongan atau study tour tidak dulu diizinkan berwisata di Kebun Raya Bogor.

"Jadi masih agak panjang tahapannya dan semuanya memesan tiket melalui online dan ada pembatasan kapasitas," katanya.

 Menjadi Warisan Dunia

Sebelumnya Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan pihaknya tengah fokus dalam menguatkan identitas Kebun Raya Bogor dan membawanya menjadi warisan dunia.

Kebun Raya Bogor jadi warisan dunia?

Namun tentunya itu semua tak terlepas dengan kondisinya saat ini yang menuju kota pusaka, kota cerdas, dan kota hijau.

Hal itu diungkapkan Bima Arya Sugiarto dalam talkshow 500 tahun Spirit Konservasi Tumbuhan Batutulis hingga Kebun Raya Bogor yang digelar di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (14/2) sore.

Resep Kue Lumpur Wortel Gurih dan Lembut

Pinjam Uang Ibu dan Nama Dipilih karena Tak Sengaja, Inilah Sejarah Berdirinya Pizza Hut

Harga Promo HP OPPO Terbaru Juli 2020: Mulai Rp 1,8 Jutaan, Ada Diskon Hingga Rp 400.000

"Kita saat ini sedang fokus berkolaborasi dengan kebun raya, LIPI untuk menguatkan identitas kebun raya dengan kita Bogor, Haritage Kota Pusaka, Smart city dan Green City," kata Bima Arya di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (14/2/2020).

Menurut Bima, jika saat ini Kebun Raya Bogor tengah berjuang agar dokumen nominasi untuk dikirim ke UNESCO pada September 2019 serta sosialiasi kepada publik bahwa Kebun Raya Bogor telah tercantum di dalam Tentative List UNESCO World Heritage Site.

"Kebun raya ini tengah berjuang untuk mendapatkan World Haritage, persyaratannya banyak tapi kami optimis dan berjuang bisa lengkapi itu," katanya.

Selain itu, proses penataan Kebun Raya Bogor ini juga harus singkron dengan Kota Bogor, sehingga kedepan bukan hanya penataam fisik saja yang dilakukan tapi juga penataan sejarah Kebun Raya Bogor itu sendiri.

"Kita ingin tahu betul Kebun Raya Bogor ini 200 tahun atau 1 abad, jangan-jangan sudah lima abad, makannya perlu kolaborasi riset baik Pemkot Bogor, LIPI dan Kebun Raya," paparnya.

Dari segi penataan sendiri Pemerintah Kota Bogor juga terus berusaha melakukan penataan fisik di luar Kebun Raya, dirinya tak ingin penataan ini dapat merusak perkembangan Kebun Raya.

Dilain sisi pihaknya juga terus mengenjot selama dua tahun ini untuk menaturalisasi sungai Ciliwung diantaranya yang membelah Istana dan Kebun Raya itu sendiri.

"Kita sudah punya Perwali untuk cagar budaya artinya titik yang kita jaga akan kita jaga. Berikutnya program naturalisasi sungai ciliwung kita, ini arahnya ke situ juga. Makanya 2 tahun terakhir kita fokus pada naturalisasi Ciliwung, salah satunya ruas yang membelah Istana dan Kebon raya tadi," ungkapnya.

Tak hanya itu, Arya juga mengungkapan akan mendorong berbagai program untuk milenial dapat digelar di Kebun Raya Bogor, sehingga Kebun Raya Bogor tidak hanya sebagai tempat aktifitas olahraga, namun juga akan ada program safari night.

"Kita juga akan membuat event untuk kalangan milenial nanti kita akan koordinasikan lagi dengan dinas pendidikan, sekarang aktifitasnya pengelilingi kebon raya joging atau lari, tapi aktivitas di dalam akan kita dorong, termasuk safari night akan ada juga di dalam," ucapnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Kapan Kebun Raya Bogor Dibuka Kembali untuk Umum? Bima Arya Akui Masih Lama, Lalui Banyak Tahapan,

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved