Dr Aqua Dwipayana Motivasi Pegawai Telkom NTB

TRIBUN-BALI.COM, MATARAM - Di sela-sela mendampingi kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara di Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (21/7/2020) kemarin Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana menyempat waktu mampir ke kantor Telkom wilayah NTB.

Tidak sekedar silaturahim, motivator nasional itu juga berkenan memberikan sharing Komunikasi dan Motivasi ke para pegawainya.

General Manager Telkom NTB, I Nyoman Hardiana Artha yang didamping staf Sekretariat Wayan Sudiarta menyambut Aqua.

Mereka senang sekali saat Aqua menyampaikan kesediaannya untuk sharing komunikasi dan motivasi.

"Silakan teman-teman dikumpulkan. Waktunya kan pas mau istirahat. Sharing komunikasi dan motivasi sambil berdiri saja," ungkap mantan wartawan di banyak media tersebut.

• Informasi Gugus Tugas Covid-19 Buleleng Diragukan Warganet, Suyasa Siap Tunjukkan Data Autentik

• Dua Jenazah PDP Covid-19 di Bali Akan Dikremasi, Ini Riwayat Penyakitnya

• Begini Tanda-tanda Jika Mengonsumsi Karbohidrat Berlebih

Di awal sharing-nya Aqua menekankan kepada semua pegawai Telkom NTB dan keluarganya untuk lebih bersyukur karena tidak terkena dampak negatif pandemi Covid-19.

Kondisinya berbeda dengan yang dialami belasan juta orang yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).

Di Telkom, lanjut Aqua, bahkan mengalami hal sebaliknya.

Secara keseluruhan terjadi kenaikan pendapatan karena selama pandemi Covid-19 banyak orang yang belajar dan bekerja dari rumah.

Mereka butuh pulsa untuk kelancaran komunikasi.

"Wujud rasa syukur itu adalah dengan meningkatkan kinerja dan selalu memberikan pelayanan terbaik ke semua pelanggan Telkom. Dalam melayani jangan ada diskriminasi. Perlakukan semuanya sama sesuai standar yang ada," pesan Aqua.

Pratu Ahmad Puryanto Sampaikan Testimoni

Tidak hanya sekedar bicara, namun Staf Ahli Ketua KONI Pusat Bidang Komunikasi Publik itu memberikan contoh nyata.

Salah satu contohnya adalah perhatian dan pelayanannya ke Pratu Ahmad Puryanto yang menyopiri Aqua selama tiga hari di NTB.

Dia meminta Puryanto untuk memberikan testimoni di hadapan semua peserta.