Aroma, Warna hingga Tekstur, Cara Mudah Membedakan Telur Segar dengan Telur Busuk
Saat akan menggunakan telur sebagai bahan masakan, mungkin kamu masih bingung, apakah telur masih segar atau busuk.
Cara melakukan tes ini adalah, pecahkan telur dan keluarkan isinya ke piring datar. Kemudian perhatikan konsistensi putih telurnya.
Telur yang segar memiliki putih telur berwarna agak tidak transparan, tidak menyebar, terlihat kental dan lengket. Jika putih telur encer, bening dan berair artinya telur sudah tidak segar. Semakin tua umur telur maka putih telur menjadi cair dan pecah.
Kamu juga bisa perhatikan bahwa kuning telur akan berbentuk tidak cembung seperti pada telur yang masih segar.
• Berapa Lama Daging Beku Dapat Bertahan di Kulkas?
• Kekeyi Dikelilingi Tim Medis, Ternyata Kakinya Terinjak Sapi Lebih Baik Sakit Hati Karena Mantan
• Ramalan Zodiak Cinta 1 Agustus 2020, Leo Jangan Meratapi Nasib, Daya Tarik Sagitarius Buat Meleleh
3. Tes aroma
Aroma belerang menunjukkan telur yang sudah busuk.
Jika telur sudah melewati masa primanya, maka telur akan mengeluarkan aroma belerang yang dapat tercium dari cangkangnya.
Tetapi jika masih ragu dengan aroma dari cangkang, kamu bisa memecahkan telur kemudian mencium aromanya.
Manfaatkan telur busuk
Kalau sudah mengetahui apakah telur masih segar atau sudah busuk, saatnya memutuskan akan digunakan untuk apa.
Kalau telur sudah tidak begitu segar tapi belum busuk dan ingin tetap digunakan, maka sebaiknya direbus saja sampai matang.
Untuk telur yang sudah busuk, cangkang telur bisa dimanfaatkan sebagai wadah menyemai biji atau benih tanaman sayuran.
Tapi bersihkan dulu bagian dalamnya. Selain itu, manfaatkan juga sebagai kompos. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Cara Bedakan Telur Segar dengan Telur Busuk"