Tak Hanya di Kulkas, Berikut Trik Menyimpan Sayur dan Buah agar Tetap Segar

Banyak orang mengganggap lemari es dianggap sebagai satu-satunya tempat terbaik untuk menjaga kesegaran buah dan sayur. Padahal anggapan itu, sungguh

Pixabay
Ilustrasi buah dan sayur. 

TRIBUN-BALI.COM - Banyak orang mengganggap lemari es dianggap sebagai satu-satunya tempat terbaik untuk menjaga kesegaran buah dan sayur.

Padahal anggapan itu, sungguh keliru, lo!

Setiap buah dan sayur memiliki karakteristik unik yang terkandung di dalamnya.

Tidak heran, apabila setiap buah dan sayur juga memiliki cara yang berbeda untuk bisa mempertahankan kesegarannya.

Contohnya, saat menyimpan sayur atau buah, ternyata ada beberapa jenis buah dan sayur yang busuk atau layu lebih dulu. Benar, kan?

Nah, jangan salah lagi, ya.

Ini dia cara mudah menyimpan buah dan sayur sesuai kemampuan buah dan sayur dalam mempertahankan kesegarannya. Dan, tak selalu di kulkas.

1. Buah dan sayur tidak perlu dicuci

Buah dan sayur tidak perlu dicuci saat akan dimasukkan ke dalam lemari es.

Apabila buah dan sayur terlihat kotor, sebaiknya bersihkan dengan lap kain yang kering atau tisu.

Mencuci buah dan sayur dapat menghilangkan pertahanan alami buah, sehingga membuatnya lebih cepat membusuk.

Kesalahan Sepele yang Membuat Ayam Tidak Matang Sempurna Saat Digoreng

Tips Membuat Sambal Kacang Enak ala Pedagang, Bisa untuk Pemula

Katalog Promo JSM Alfamart 14-17 Agustus 2020, Promo Merdeka, Diskon Beras, Susu hingga Camilan

2. Buah dan sayur sebaiknya diletakkan di tempat yang kering

Tempat yang lembab hanya akan membuat jamur lebih cepat tumbuh pada sayur dan buah Anda.

Cara terbaik untuk menyimpan buah dan sayur yakni dengan meletakkan tisu makan dalam wadah yang digunakan untuk menyimpan buah dan sayur.

3. Cara mudah menyimpan alpukat

Alpukat memiliki karakteristik yang berbeda dengan buah pada umumnya. Sehingga, cara penyimpanannya pun berbeda.

Khusus alpukat yang belum matang, sebaiknya bungkus dengan kantong kertas atau koran dan letakkan pada tempat dengan suhu kamar hingga matang.

Setelah matang, taruh alpukat ke dalam kantong plastik dan simpan di lemari es.

Sebaiknya bungkus alpukat dengan plastik sebelum taruh di kulkas

Ramalan Zodiak Cinta Besok 14 Agustus 2020, Aries Merasa Seksi, Scorpio Kesampingkan Masa Lalu

Ramalan Zodiak Besok Jumat 14 Agustus 2020, Libra Penuh Aksi untuk Tampil, Cancer Dapat Hadiah

4. Jangan letakkan jenis buah ini dalam lemari es

Paprika, timun dan tomat tidak bisa disimpan dalam lemari es. Hal ini akan membuat mereka cepat busuk.

Sebaiknya letakkan ketiga jenis buah ini dalam ruangan dengan suhu kamar.

Paprika akan kehilangan kekenyalannya apabila disimpan dalam lemari es, sedangkan tomat dan timun akan cepat berlendir.

Sebelum matang, buah dan sayuran seharusnya tidak dimasukkan ke dalam lemari es.

Hal ini bisa membuat mereka cepat busuk.

Paprika, timun dan tomat sebaiknya taruh didalam suhu ruang, bukan di kulkas

5. Lapisi batang pisang

Pisang juga memiliki karakterisitik unik, sehingga cara penyimpanannya pun berbeda.

Untuk menjaga pisang tetap segar dan tidak busuk, cukup membungkus batang pisang dengan plastik makanan dan letakkan pada tempat bersuhu kamar.

Pisang akan cepat busuk dan berwarna hitam apabila diletakkan di dalam lemari es.

bungkus batang pisang dengan plastik makanan

6. Simpan sayuran ini di dalam air

Sayuran yang telah terkupas dan terpotong akan jauh lebih tahan lama apabila disimpan di dalam jar yang berisi sedikit air.

Contohnya, seperti wortel dan seledri.

Setelah diisi dengan sedikit air, Anda bisa langsung menyimpannya di dalam lemari es. Wortel dan seledri pun akan tetap segar dan tidak mudah busuk.

Didalam air, sayuran yang telah terkupas dan terpotong akan jauh lebih tahan lama.

7. Pisahkan buah dan sayuran di dalam bagian hangat di lemari es

Apabila Anda tidak ingin sayur dan buah cepat busuk, letakkan di tempat dengan temperatur yang lebih hangat di lemari es Anda.

Tempat dengan temperatur rendah akan menghilangkan aroma dan kesegaran buah dan sayuran.

8. Pisahkan jenis buah-buahan yang mengandung etilen

Ada beberapa jenis buah dan sayuran yang mengandung etilen, di antaranya pisang, apricot, melon, pir, plum, mangga dan tomat.

Namun, ada juga buah-buahan yang sensitif terhadap etilen, di antaranya, apel, terong, semangka, kentang, labu, wortel dan brokoli.

Sebaiknya pisahkan dua jenis buah dan sayuran ini. Karena, etilen dapat membuat buah dan sayur yang sensitif pada etilen busuk lebih cepat.

9. Letakkan bawang merah dan bawang putih di tempat yang gelap

Tempat terbaik yang digunakan untuk menyimpan bawang merah dan bawang putih adalah tempat gelap.

Agar tahan lama, sebaiknya tempatkan bawang merah dan bawang putih di tas kertas yang sudah dilubangi untuk sirkulasi udara.

Bawang merah dan bawang putih Anda pun akan tetap segar dan tidak mudah busuk.

10. Letakkan kentang pada tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung

Tidak jauh berbeda dengan bawang merah dan bawang putih, kentang juga menyukai tempat gelap yang tidak terkena sinar matahari langsung.

Apabila terkena sinar matahari langsung, kentang akan lebih cepat membusuk.

Sebaiknya letakkan pada kotak kayu atau keranjang di tempat yang gelap. (*)

Sumber: Brightside

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Bukan di Kulkas, Ini Cara Menyimpan Sayur dan Buah yang Benar Agar Tetap Segar

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved