Garuda Patriot, Kado Kemerdekaan dari 4 Musisi Bali di Masa Pandemi

Adalah Octav Sicilia, Made Bawa, Thomps Gallagher dan Bobby Kool ‘SID’, empat musisi Indonesia berbasis di Bali yang memilih untuk berkolaborasi untuk

Penulis: Noviana Windri | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Istimewa
Personel PunklenkHead 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Noviana Windri Rahmawati

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pandemi Covid -19 tak membuat para musisi berhenti berkarya.

Beberapa musisi dengan latar belakang berbeda, memilih tetap menuangkan ide-ide mereka dalam karya nyata.

Jadilah single bertajuk ‘Garuda Patriot’, sebuah kado di Hari Kemerdekaan Indonesia.

Adalah Octav Sicilia, Made Bawa, Thomps Gallagher dan Bobby Kool ‘SID’, empat musisi Indonesia berbasis di Bali yang memilih untuk berkolaborasi untuk karya 'Garuda Patriot'.

Ini menjadi karya kolaborasi pertama mereka, meski mereka sebenarnya kawan lama.

'Kau kepakan sepasang sayapmu Terlihat jelas Pancasila di dadamu Tajam tatap matamu Garudaku patriot perkasa'

Erick Thohir Larang BUMN Ikut Tender Proyek yang Nilainya di Bawah Rp 15 Miliar

Paket Giri-Asa Bergejolak di Internal PDI P, Alit Yandinata: Dukung Kader Berkeringat dari Dulu

Ratusan Layang-Layang Celepuk Hiasi Langit Banjar Kelandis Denpasar

Begitulah potongan lirik lagu Garuda Patriot yang diciptakan oleh Octav Sicilia, musisi yang menginisiasi pembentukan grup band Antrabez (Anak Terali Besi) di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan Bali.

Lagu tersebut dirilis tepat di HUT ke-75 Republik Indonesia pada Senin (17/8/2020) hari ini pada channel youtube PunklenkHead.

“Saya agak sedikit terusik dengan adanya segelintir kalangan yang ingin menggoyahkan Pancasila. Dari situlah saya merasa terusik. Pancasila dengan Garuda itu adalah simbol negara yang harus kita jaga. Ayolah kita sadar, nenek moyang kita telah berjuang keras untuk membebaskan negara ini dari penjajah. Inilah yang membuat saya terpanggil untuk menciptakan lagu ini,” kata Octav.

Lagu Garuda Patriot sendiri sebenarnya telah diciptakannya Octav delapan tahun lalu.

Upaya membawa lagu itu ke dapur rekaman juga sudah sempat dilakukan di tahun 2016. Saat itu, Octav dan Made Bawa berkolaborasi bersama sejumlah musisi lain.

Diikuti 3.805 Pegawai, OJK Gelar Upacara Peringatan HUT ke-75 RI secara Virtual

Menlu Retno Beberkan 4 Program Prioritas Kementeriannya di Tengah Pandemi Covid-19, Apa Saja?

133 Warga Binaan Lapas Singaraja Terima Remisi Kemerdekaan RI

Namun, karya itu tak pernah selesai karena kesibukan masing masing.

Baru pada tahun ini, Octav dan Made Bawa akhirnya bertemu kembali dan sepakat untuk menggarap ulang lagu tersebut.

Kali ini, mereka lebih serius dengan membentuk grup band baru bernama PunklenkHead.

Selain Octav dan Made Bawa, ada drummer Thomps Gallagher juga bergabung.

Ketiganya kemudian meminta Bobby menyumbangkan vokalnya untuk menyempurnakan karya tersebut.

Gayung bersambut, Bobby yang merupakan personil band Superman Is Dead rupanya bersedia.

Jadilah single pertama Punklenghead itu hadir dengan featuring Bobby Kool.

“Kami sangat senang karena Bobby mau bergabung dalam project ini,” kata Made Bawa.

Dikenal sebagai pionir band modern Bali di era tahun 2000-an, Made Bawa aka Lolot sebenarnya lebih akrab dengan lagu berbahasa Bali.

125 Warga Binaan di Karangasem Menerima Remisi Umum pada HUT ke-75 RI

Peringati HUT RI, Mangsi Grill Master Gelar Mangsi Eating Competition

De Bawa sempat menyelipkan satu karya berbahasa Indonesia dalam salah satu albumnya bersama Lolot Band.

Namun kala itu, lagu berbahasa Indonesianya itu bergenre cinta.

De Bawa mengaku bersemangat untuk kembali berkarya dengan lagu berbahasa Indonesia, karena merasa jatuh cinta dengan lagu Garuda Patriot karya sahabatnya Octav.

“Setelah saya dengar lagunya, kok enak. Saya jadi bersemangat,” kata bapak tiga anak itu yang kemudian ikut menyempurnakan lirik dan arransemennya bersama Octav.

Meski sudah diciptakan beberapa tahun lalu, De Bawa merasa lagu Garuda Patriot justru sesuai dengan konteks kekinian, ketika pandemi Covid-19 menyerang segala sendi kehidupan masyarakat.

“Selama ini kan kita sudah lumayan terpuruk karena virus ini. Dengan lagu ini, kami mau mengajak semua orang di negeri ini untuk bangkit kembali,” kata De Bawa.

Bobby Kool juga mengaku sedang dapat berpartisipasi dalam single Garuda Patriot. Terlebih lagu tersebut memberikan pesan positif pada para pendengarnya, bahwa Indonesia harus bangkit.

“Saat pertama kali mendengar lagunya, saya merasa cocok. Ini tentang nasional. Bahwa kita harus bangkit,” kata Bobby.

Bobby mengaku ini menjadi karya kolaborasinya yang pertama selama masa pandemi.

“Meskipun kita berada di masa pandemi, kita tetap harus berkarya,” tegasnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved