PUPR Badung Mulai Perbaiki Atap Pasar Penarungan yang Terbakar, Perkiraan Habiskan Rp 200 Juta

Setelah selesai membersihkan puing-puing kebakaran pada Desa Adat Penarungan, Kecamatan Mengwi, kini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)

Istimewa
Perbaikan Pasar Penarungan pada bagian atap yang dilakukan dinas PUPR Kabupaten Badung, Kamis (20/8/2020). Perbaikan dilakukan setelah pasar mengalami kebakaran pada Senin (3/8/2020) tengah malam pukul 24.00 Wita. 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG – Setelah selesai membersihkan puing-puing kebakaran pada Desa Adat Penarungan, Kecamatan Mengwi, kini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mulai melakukan proyek perbaikan pasar tradisional tersebut.

Perbaikan pasar sengaja dipercepat supaya masyarakat kembali bisa berjualan di pasar tersebut.

Dengan begitu ekonomi masyarakat bisa kembali bergerak di tengah situasi yang serba sulit saat ini. Perbaikan langsung dilakukan oleh Dinas PUPR atas instruksi Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta.

Menurut informasi yang didapat, perbaikan hanya dilakukan pada atapnya saja. Bahkan beberapa material seperti kayu yang nantinya digunakan sebagai atap pasar tersebut sudah datang, dan ada beberapa yang sudah terpasang.

Kadis PUPR Badung Ida Bagus Surya Suamba, mengakui perbaikan atap bangunan Pasar Desa Adat Penarungan telah mulai dilakukan sejak beberapa hari lalu. Bahkan pihaknya mengakui pemasangan kerangka kayu sudah juga dilakukan.

Pakai Ijazah Palsu Saat Menjabat Rektor, Pelawak Qomar Divonis 2 Tahun Penjara & Langsung Dieksekusi

Masuki Musim Kemarau, Warga di Desa Ban Karangasem Mulai Kesulitan Air Bersih

Gagal Tampil Impresif di Austria, Maverick Vinales Siap Comeback di MotoGP Styria

“Iya, fokus yang kita perbaiki hanya pada bagian atap pasarnya saja. Sementara untuk lapaknya tidak,” katanya, Kamis (20/8/2020).

Pihaknya mengatakan, untuk rangka atapnya digunakan berbahan kayu. Sedangkan bagian atapnya menurut rencana bakal menggunakan genteng. Atap genteng dipilih agar tampilannya mirip dengan bangunan aslinya sebelum pasar terbakar.

Disinggung berapa anggaran perbaikan, birokarat asal Tabanan itu belum bisa memastikan.

“Karena perbaikan terkait bencana, biaya masih proses berjalan. Namun, perkiraan (anggaran, red) berkisar Rp 200 juta,” ungkapnya.

Ditanya mengenai target selesai, pihaknya mengatakan proyek, perbaikan pasar desa adat Penarungan dirancang akan selesai pada akhir Agustus 2020 mendatang.

“Kalau tidak ada masalah, targetnya selesai agustus ini,” bebernya

Alih Fungsi Lahan Pertanian di Badung Capai 95 Hektare Per Tahun

Libur Panjang 17-an, Trafik Penumpang di 15 Bandara Angkasa Pura I Capai 273.688 Penumpang

Kapolres Bangli Pimpin Pendistribusian 200 Paket Sembako di Empat Kecamatan

Diberitakan sebelumnya, Pasar Desa Adat Penarungan, Kecamatan Mengwi, terbakar pada, Senin (3/8/2020) tengah malam pukul 24.00 Wita.

Penyebab kebakaran pasar tradisional yang berlokasi Banjar Dangin Peken, Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi, Badung itu diduga akibat korsleting listrik.

Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp 100 juta hingga Rp 150 juta.

Pada pasar tersebut pun menurut masyarakat setempat ada sebanyak kurang lebih 68 dagang.

Pasar itu biasanya beroperasi atau dibuka pukul 04.00 wita sampai 09.00 wita. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved