Ini 6 Penyebab Urine Berbau Tidak Sedap, Terlalu Banyak Minum Kopi hingga Dehidrasi

Perubahan bau urine juga bisa disebabkan dari makanan yang kita konsumsi. Namun, ada bau yang bisa jadi sinyal masalah kesehatan.

Thinkstock
Ilustrasi bau 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Tribunners, apa Anda pernah memperhatikan warna atau bau dari urine ?

Mungkin banyak orang yang kurang memperhatikan hal tersebut.

Warna urine dapat menjadi penanda kesehatan kita.

Sementara bau urine mencerminkan apa yang sudah dicerna tubuh.

Kerinduan Maria

Lahan Semak Belukar Seluas 20 Are di Denpasar Terbakar, Damkar BPBD Denpasar Berhasil Memadamkan Api

Hati-hati, Mengikat Rambut Ekor Kuda Miliki Sejumlah Bahaya untuk Kesehatan

"Urine normal, jika kita cukup minum lazimnya memiliki bau yang tak tajam," kata Ojas Shah, MD, urologis dan profesor di Columbia University Medical Center, seperti dilansir Kompas.com.

Perubahan bau urine juga bisa disebabkan dari makanan yang kita konsumsi.

Namun, ada bau yang bisa jadi sinyal masalah kesehatan.

Yuk, kita kepoin penyebab urine berbau tak sedap!

1. Dehidrasi

Saat kurang minum, urine akan berbau amonia dan cenderung berwarna lebih gelap.

Kondisi ini bisa kita atasi dengan minum lebih banyak air, sehingga bau itu akan hilang dengan sendirinya.

2. Terlalu banyak minum kopi

Kebanyakan minum kopi juga membuat urine kita kemungkinan berbau seperti kopi.

Dilansir dari Kompas.com, Prof Shah menjelaskan bahwa memang belum ada yang tahu alasan pastinya.

Namun, diketahui ada semacam produk sampingan setelah kopi dicerna yang menahan baunya.

Jadi kita masih menyimpan bau kopi ketika dibuang lewat urine.

3. Kebanyakan makan bawang merah dan putih

Enggak hanya bikin bau mulut, kebanyakan makan bawang juga bikin urine berbau kurang sedap.

Menurut Prof Shah, seperti dilansir dari Kompas.com, sesuatu yang tubuh hasilkan ketika mencerna makanan, menyimpan baunya di urine.

4. Ada masalah infeksi saluran kencing

"Infeksi urine akan membuat urine berbau," kata Shah.

Yup, urine berbau kurang sedap ini bisa menjadi sinyal masalah kandung kemih yang beragam, seperti infeksi saluran kencing, infeksi kandung kemih atau inflamasi kandung kemih (cystitits).

Jika urine berbau tajam dan menyengat, sebaiknya kita memeriksakan diri ke dokter.

5. Menderita diabetes

"Ratusan tahun lalu dokter dapat mendiagnosa seseorang kena diabetes dengan mencicipi urine mereka. Rasanya manis," kata Shah.

Yup, urine yang berbau manis bisa jadi pertanda kalau kita menderita diabetes.

Untuk mengetahuinya, kita pun perlu memeriksakan diri ke dokter.

6. Usus bocor ke kandung kemih

Fistula adalah koneksi abnormal antara dua bagian tubuh yang dapat berkembang sebagai akibat cedera, infeksi, bedah atau radang.

Nah, fistula ini dapat terjadi di antara kandung kemih dan usus.

Hal itu dapat mencampurkan isi usus dan kandung kemih yanh membuat urine berbau tak sedap.

"Kondisi ini terjadi pada mereka yang mengalami masalah seperti Chrohn's disease atau inflamasi saluran cerna," kata Shah.

Kondisi ini juga dapat terjadi pada penderita kanker sebagai akibat terapi radiasi di daerah itu.(*).

Artikel ini telah tayang di https://cewekbanget.grid.id/read/062247112/kebanyakan-minum-kopi-dan-5-penyebab-urine-berbau-tak-sedap?page=all

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved