Oknum ASN Selundupkan Sabu
BREAKING NEWS! Oknum ASN dari Bali Bareng Teman Wanitanya Tertangkap Bawa Sabu 3 Kg di Batam
Mirisnya, pelaku diketahui sebagai oknum ASN dari Bali berinisial RDP bersama teman wanitanya berinisial ML.
TRIBUN-BALI.COM, BATAM - Bea Cukai Batam bersama petugas keamanan atau Avsec Bandara Internasional Hang Nadim Batam, berhasil membongkar upaya penyelundupan sabu seberat 3 kg (kilogram).
Upaya penyelundupan ini terjadi pada Sabtu (22/8/2020) kemarin.
Mirisnya, pelaku diketahui sebagai oknum ASN dari Bali berinisial RDP bersama teman wanitanya berinisial ML.
Sebelumnya, kedua pelaku tiba untuk transit di Hang Nadim Batam dari Pekanbaru dengan tujuan Surabaya.
Direktur Badan Usaha Bandar Udara (Bubu) dan Telekomunikasi Informasi Komunikasi (TIK) Hang Nadim Batam, Suwarso melalui telepon membenarkan kejadian tersebut.
Suwarso mengatakan, mereka ditangkap karena petuga Avsec dan Hanggar BC Bandara curiga dengan gerak-gerik keduanya. '
Setelah diperiksa, keduanya ternyata membawa narkoba.
"Sabu tersebut disimpan di beberapa titik lokasi mulai dari betis, sepatu, pinggang hingga di dekat kemaluan," kata Suwarso melalui telepon, Minggu (24/8/2020) malam tadi.
• Selama Juli 2020, Polresta Denpasar Ungkap 14 Kasus Narkotika, Salah Satu Tersangka Oknum TNI
• Bea Cukai Ngurah Rai Gandeng Polda Bali Gelar Webinar Peringati Hari Anti Narkotika Internasional
• Sat Resnarkoba Polresta Denpasar Kembali Meringkus 30 Tersangka Kasus Narkotika
Suwarso menambahkan, dari RDP pihaknya berhasil mengamankan 1.702 gram sabu dan dari ML ada 1.388 gram sabu.
"Awalnya yang ketahuan duluan ML setelah melewati walkthrough, setelah diperiksa manual ada benda aneh di pinggang ML," terang Suwarso.
Dari sana dilanjutkan ke ruang pemeriksaan di ruang khusus bersama rekannya RDP (melalui x-ray).
Setelah ditemukan benda yang diduga sabu, keduanya dibawa ke kantor Bea Cukai Hang Nadim.
Kabid Berantas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepri Kombes Pol Arief Bastari juga membenarkan bahwa ada oknum Dishub Bali yang ditangkap.
"Iya tadi ada pelimpahan dari Avsec Bandara Internasional Hang Nadim Batam dan Bea Cukai Batam terkait calon penumpang bawa sabu," kata Arief.
Arief mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pengembangan terkait kasus narkoba limpahan dari pihak bandara.