Seiring Pertambahan Usia, Jaga Kesehatan Otot dengan Konsumsi Buah Delima

Pada orang berusia lanjut, hilangnya kekuatan dan ukuran otot menyebabkan penurunan fungsi, dan risiko kematian lebih tinggi.

Editor: Wema Satya Dinata
Gambar oleh Richard Mcall dari Pixabay
Ilustrasi foto buah delima di pohonnya 

TRIBUN-BALI.COM - Di saat kita memasuki usia 30-an tahun, biasanya kita akan mengalami penurunan fungsi otot.

Penurunan fungsi otot yang terjadi di tahap awal berada di antara 3-5 persen, menurut studi yang diterbitkan di jurnal PMC.

Studi itu mengungkap, di usia 30-40 tahun, penurunan fungsi otot akan terjadi lebih cepat.

Pada orang berusia lanjut, hilangnya kekuatan dan ukuran otot menyebabkan penurunan fungsi, dan risiko kematian lebih tinggi.

Manfaat Temulawak untuk Kesehatan Tubuh, Menetralkan Racun Hingga Turunkan Kolesterol

Update Covid-19 Bali, 3 September: Kasus Positif Bertambah 174 Orang, 117 Pasien Sembuh, 4 Meninggal

Perangkat Pendukung Belum Terpasang, Gedung Buleleng Command Centre Belum Digunakan Pemkab

 Penurunan fungsi otot juga membuat orang berusia lanjut rentan jatuh akibat terpeleset.

Jatuh merupakan penyebab 646.000 kematian global, menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2018.

Atas dasar itulah, kita perlu menjaga kesehatan otot seiring bertambahnya usia.

Salah satu cara mudah menjaga kesehatan otot dan membuat kita lebih kuat, yakni dengan mengonsumsi buah delima.

Hal itu dikatakan Edwina Clark, ahli gizi dan penasihat nutrisi di Timeline Nutrition, yang belum lama ini mengadakan kelas nutrisi untuk membahas penurunan sel karena usia dan bagaimana memperkuat sel otot.

 Clark menyebut pentingnya kesehatan otot dalam rutinitasnya.

 Ia juga mengatakan, buah delima bisa menjadi komponen utama untuk membuat otot lebih kuat.

Buah delima bisa menjaga kesehatan otot Buah delima mengandung ellagitannin, senyawa kimia yang kemudian diubah oleh bakteri usus menjadi urolithin A.

"Urolithin A secara klinis terbukti meningkatkan kekuatan otot dengan menghidupkan kembali mitokondria, organel yang memproduksi energi yang dibutuhkan sel tubuh." kata Clark.

Fungsi mitokondria, lanjut Clark, cenderung menurun seiring bertambahnya usia, dan urolithin A menghidupkan kembali mitokondria yang tidak berfungsi untuk memperbaiki kesehatan otot.

2 Laga Pertama Bali United Hadapi PS Tira dan PSM Makassar di Stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta

Polres Karangasem Gelar Simulasi Pengamanan Pilkada 2020, Ini yang Menjadi Atensi

Fokus Liga I, Teco dan Tim Dokter Tekankan Pentingnya Asupan Gizi dan Pola Makan

 Namun, hanya 30-40 persen orang yang memiliki bakteri usus yang tepat untuk memproduksi urolithin A.

Selain itu, menurut Clark, hanya sedikit orang yang mendapat manfaat dari ellagitanin pada buah delima.

Seseorang yang tidak dapat memproduksi urolithin A bisa mengonsumsi suplemen tertentu yang mengandung urolithin A murni.

Clark menambahkan, buah delima juga dapat membantu proses pemulihan setelah kita berolahraga.

Dari sejumlah studi, terungkap bahwa mengonsumsi jus delima dalam porsi 500 ml atau sekitar dua cangkir sebelum dan sesudah berolahraga dapat meningkatkan proses pemulihan tubuh kita, kata Clark.

Buah delima kaya akan serat dan vitamin C Serat tidak hanya mampu menurunkan berat badan, melainkan juga meningkatkan kesehatan usus dan pencernaan kita secara menyeluruh.

Karena itu, buah delima yang mengandung serat dan vitamin C akan menjaga kesehatan kita.

Seperti diketahui, Vitamin C berperan penting dalam pembentukan kolagen, yang membuat rambut dan kulit terlihat awet muda.

 Setengah cangkir buah delima mengandung 3,5 gram serat dan 14 persen vitamin C yang kita butuhkan per hari.

“Menambahkan buah delima ke dalam menu makanan kita Cara termudah untuk menambahkan buah delima ke dalam menu makanan kita adalah dengan mengonsumsi biji delima atau jus delima,” katanya.

 Tapi, ada cara lain yang bisa kita coba, menurut Clark.

Ia menyarankan agar kita menaburkan biji delima di atas salad, oatmeal, atau yogurt.

Sementara itu, buah delima bisa menjadi bumbu dapur yang baik jika dikombinasikan bersama minyak zaitun, jus lemon, dan bawang putih.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Usia Terus Bertambah, Jaga Kesehatan Otot dengan Buah Delima",

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved