Setelah Sowan ke Rumah Rai Mantra, Jaya-Wibawa Langsung ke KPU Denpasar Naik VW Kodok Putih
Jayanegara yang menjadi calon wali kota mengendarai mobil itu sendiri dan didampingi oleh Agus Arya Wibawa
Penulis: Ragil Armando | Editor: Eviera Paramita Sandi
Pasangan Jaya-Wibawa menjadi pasangan pertama yang resmi mendaftar di hari perdana pembukaan pendaftaran paslon.
"Kami apresiasi proses pendaftaran sudah berjalan dengan baik dan dengan mematuhi protokol kesehatan. Ini harus selalu kita laksanakan untuk mencegah penyebaran Covid-19," kata Ketua KPU Kota Denpasar I Wayan Arsa Jaya saat menerima proses pendaftaran Jaya-Wibawa.
Arsa juga menjelaskan bahwa berdasarkan berkas pencalonan yang diterima, ada empat partai politik peraih kursi di DPRD Kota Denpasar yang menjadi partai pengusung Paket Jaya-Wibawa yakni PDI Perjuangan (22 kursi/162.635 suara), Partai Hanura (2 kursi/14.814 suara), Partai Gerindra (4 kursi/29.214 suara), dan Partai Solidaritas Indonesia (2 suara/16.581 suara).
"Setelah pendaftaran hari ini, kami akan melaksanakan verifikasi administrasi terhadap syarat calon dan pencalonan. Kemudian bakal pasangan calon juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan yang dijadwalkan pada 7 dan 8 September mendatang di RSUP Sanglah," kata Arsa Jaya.
Sedangkan untuk penetapan pasangan calon pada 23 September, pengundian nomor urut pada 24 September, dan masa kampanye dari 26 September hingga 5 Desember 2020.
Mohon Doa Restu
Usai mendaftar ke KPU Denpasar, paslon Jaya-Wibawa langsung menuju Gria Sebasari Renon, Denpasar. Keduanya menemui Wali Kota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra.
Rai Mantra menjadi tokoh Denpasar pertama yang ditemui Jaya Wibawa pasca resmi mendaftar di KPU Denpasar.
Dalam pertemuan tertutup tersebut, Jaya-Wibawa menyampaikan sudah resmi melakukan pendaftaran di KPU Denpasar sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar.
Jaya Wibawa lantas memohon doa restu kepada Rai Mantra untuk memajukan Denpasar jika dipercaya masyarakat Denpasar sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar dalam kepemimpinan lima tahun ke depan.
“Pak Rai Mantra adalah pemimpin Denpasar, Wali Kota Denpasar saat ini. Jadi kami wajib menyampaikan kepada beliau dan mohon masukan dan arahan untuk pembangunan Denpasar ke depan,” kata Jayanegara yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Wali Kota Denpasar mendampingi Rai Mantra dalam duet Dharmanegara. (*)