Jerinx SID Dilaporkan ke Polda Bali
Sidang Offline Dikabulkan, Jerinx Mengaku Tidak Sabar Bertemu dengan Orang yang Melaporkannya
Seusai menjalani sidang di kantor Ditreskrimsus Polda Bali, terdakwa I Gede Ari Astina alias Jerinx menyampaikan beberapa hal ke awak media, Selasa
Penulis: I Wayan Erwin Widyaswara | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Seusai menjalani sidang di kantor Ditreskrimsus Polda Bali, terdakwa I Gede Ari Astina alias Jerinx menyampaikan beberapa hal ke awak media, Selasa (6/10/2020).
Pertama, Jerinx mewakili istri dan keluarganya mengucapkan terima kasih kepada Majelis Hakim yang dipimpin Ida Ayu Adnya Dewi karena telah mengabulkan permintaannya untuk melaksanakan sidang offline di Pengadilan Negeri Denpasar.
"Karena proses mencari kebenaran hukum yang adil tidak bisa semata-mata diterjemahkan dengan teknologi," kata Jerinx sebelum dikembalikan ke Rutan Polda Bali.
• Hakim PN Denpasar Tolak Penangguhan Penahanan Jerinx, Ditanya Pengacara Begini Alasannya
• Tempat Wisata di Kota Denpasar Masih Dibuka, Pembatasan Pengunjung Berpatokan Pada Tempat Parkir
• Ini Alasan dan Pengakuan Wanita di Surabaya Nekad Lempar Kotoran ke Baju Petugas Berpakaian Hazmat
• Satgas Desa Pesaban Bagikan Hand Sanitizer dan Masker ke Warga
Kedua, Jerinx merasa hingga saat ini dirinya tidak merasa bersalah atau mencemarkan nama baik Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang membuatnya harus mendekam selama ini di sel tahanan Polda Bali.
"Saya bukan politisi, yang saya lakukan murni untuk kepentingan umum, karena saya menerima ribuan aduan dari masyarakat lewat instagram saya. Dan saya juga membaca banyak berita-berita tentang rakyat yang dirugikan," ucap Jerinx
• Sasar Wilayah Kuta dan Tuban, Ops Yustisi Temukan 5 Pelanggar
• Kini Disebut Calon Istri Sule, di Masa Lalu Nathalie Holscher Dulu DJ yang Dijuluki Ratu Amer
• Bisa Dimanfaatkan untuk Jogging Track, Pembangunan di Lokasi TMMD Kertalangu Masih Berlangsung
Ketiga, Jerinx mengaku tidak sabar menjalani sidang offline di Pengadilan Negeri Denpasar untuk bertemu dengan orang yang melaporkannya ke polisi, yakni Ketua IDI Bali, dr I Gede Putra Suteja.
Jerinx meminta dr Putra Suteja untuk menatap langsung matanya untuk menilai apakah dirinya orang jahat atau tidak.
"Kepada bapak dr Putra Suteja, saya tidak kenal dengan anda, saya tidak punya masalah pribadi dengan anda, saya tidak sabar ingin bertemu anda di pengadilan, saya mohon anda melihat mata saya. Saya ingin tahu mata orang yang ingin memenjarakan saya itu seperti apa, karena mata adalah jendela dari hati," kata drummer grup Band Superman Is Dead (SID) itu.
• Terungkap Alasan Saipul Jamil Jual 2 Aset Bisnisnya, Kakak: Investasi & Kebutuhan Dia di Penjara
• Kronologi Pria Ngamuk Bacok Anggota TNI dan Polisi, Ditenangkan Balik Nantang Lalu Berakhir Tragis
"Anda bisa melihat mata saya, apakah saya penjahat atau apa, saya tidak sabar dengan bapak dr Putra Suteja, sekali lagi saya ingin bertemu dengan bapak dr putra suteja, sampai jumpa hari selasa, tatap mata saya" lanjut Jerinx. 980