Corona di Bali
Update Covid-19 di Denpasar, 15 Oktober: Kasus Positif Bertambah 32 Orang, 27 Pasien Sembuh
Sementara itu, kasus positif diketahui bertambah sebanyak 32 orang yang tersebar di 12 wilayah desa/kelurahan.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar kembali menunjukan tren yang fluktuatif.
Pada Kamis (15/10/2020) tercatat penambahan kasus sembuh sebanyak 27 orang.
Sementara itu, kasus positif diketahui bertambah sebanyak 32 orang yang tersebar di 12 wilayah desa/kelurahan.
“Update perkembangan Covid-19 di Kota Denpasar, kasus positif bertambah sebanyak 32 orang dan kasus sembuh bertambah sebanyak 27 orang, kami tetap mengajak seluruh masyarakat selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus covid-19 masih terjadi penularan kembali,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.
Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, Menkes Minta Semua Lembaga Sediakan Fasilitas Cuci Tangan, Air, dan Sabun
Baca juga: 7 Ciri-ciri Pubertas pada Laki-laki, Mulai dari Perubahan Bentuk Tubuh Hingga Suara
Baca juga: Kasus Covid-19 Dinilai Melandai, WFH untuk ASN di Pemkab Buleleng Tidak Diperpanjang
Dewa Rai merinci bahwa 12 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Kelurahan Panjer mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 10 kasus positif baru.
Disusul Desa Peguyangan Kangin yang mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 6 orang.
Selanjutnya Kelurahan Sesetan mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 4 orang.
Desa Ubung Kaja juga mencatatkan penambahan kasus sebanyak 3 orang.
Sementara itu Desa Pemecutan Kaja mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 2 orang.
Sementara itu 7 desa/kelurahan mencatatkan penambahan masing-masing sebanyak 1 orang.
Sedangkan, sebanyak 31 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif baru.
Dengan demikian, secara kumulatif perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan angka sebagai berikut.
Yakni kasus positif tercatat sebanyak 2.925 kasus, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar mencapai 2.635 orang (90,08 persen), meninggal dunia sebanyak 67 orang (2,29 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak 223 orang (7,63 persen)
Dikatakan Dewa Rai, angka kasus positif covid 19 di Kota Denpasar dalam seminggu ini masih fluktuatif, klaster keluarga mendominasi pola penyebaran baru.
Baca juga: Yabes Roni Beri Motivasi Pemain Muda Bali United Asal Papua Dance Kambu
Baca juga: Kisah Kakak Beradik Lumpuh di Desa Timuhun, Dewa Gde Frustasi hingga Benturkan Tubuh ke Tembok
Baca juga: 5 Zodiak Paling Suka Cari Masalah, Gemini Akan Sebarkan Keburukan Musuhnya pada Semua Orang
Karenanya kami mengajak kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak tetap ditingkatkan.
“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi, disamping juga ada klaster upacara keagamaan dan klaster perkantoran,” katanya.
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas. (*)