Jaga Situasi Bali Tetap Aman, Polda Bali Silahturahmi dengan Para Tokoh Masyarakat
Menyikapi permasalahan yang ada di tanah air tak terkecuali di Bali, jajaran Polda Bali mengadakan kegiatan silahturahmi dengan para tokoh masyarakat
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menyikapi permasalahan yang ada di tanah air tak terkecuali di Bali, jajaran Polda Bali mengadakan kegiatan silahturahmi dengan para tokoh masyarakat dan tokoh pemuda.
Acara yang berlangsung di Hotel Aston Denpasar pada Senin (19/10/2020), kegiatan yang dihadiri langsung Wadir Intelkam Polda Bali AKBP Dwi Wahyudi ini menyampaikan pentingnya menjaga kondusivitas di Bali.
Salah satunya terkait adanya demo yang dilakukan diseluruh Indonesia tak terkecuali di Bali tepatnya di Kota Denpasar, yang diharapkan bisa tidak terjadi lagi dan membuat situasi tetap aman serta damai.
Baca juga: 5 Kali Transaksi Sabu, Artis RR yang Main Disinetron Dari Jendela SMP Ditangkap, Begini Kronologinya
Baca juga: BREAKING NEWS - Amankan Sidang Jerinx SID, Personel Keamanan dan Rantis Siaga di Depan PN Denpasar
Baca juga: DPO Kasus Narkoba Polda NTB Diciduk di Buleleng
Wadir Intelkam Polda Bali dalam sambutannya kemarin Senin menyampaikan pentingnya menjaga situasi yang kondusif di Bali, hal itu karena Bali dikenal dengan masyarakat yang hidup tentram dan damai.
"Situasi masyarakat sekarang ini tidak lagi menyampaikan pendapat dengan gara-gara yang damai, sekarang masyarakat gampang demo, gampang aksi," ujar AKBP Dwi Wahyudi, Senin (19/10/2020).
Baca juga: Disetujui Pemerintah Pusat Soal Hibah Pariwisata 1,3 T untuk Bali , Cok Ace: Ini Sangat Berarti
Baca juga: Hingga Kini Tercatat 79 Pasien RSJ Bangli Terkonfirmasi Covid-19, Satu di Antaranya Pasien Telantar
Baca juga: DPRD Bali Minta Rapid dan Swab Test Tanpa Bayar
"Kita harapkan di Bali, semua bisa berjalan dengan kondusif. Bahkan semua tahu masyarakatnya hidup tentram dan damai, sehingga kita harus membuat situasi tetap aman dan damai," lanjut mantan Kapolsek Kintamani, Bangli, Bali ini.
Lebih lanjut, kegiatan yang menghadirkan tokoh agama dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali yang diwakili Kabag TU H Abu Siri, Ketua FKUB Bali Ida Penglingsir Putra Sukahaet serta tokoh pemuda dari LSM Jarrak Bali.
Baca juga: Kodam IX/Udayana Kembali Terima CSR Dua Unit Mobil Ambulans, Momen Tepat di Tengah Pandemi
Baca juga: Siapa yang Uang Tabungannya Paling Banyak? Jawaban TVRI Kelas 1-3 SD Pengurangan dan Nilai Mata Uang
Baca juga: Tagar Mosi Tidak Percaya Trending, Mengiringi Aksi Demo Ribuan Mahasiswa ke Istana Hari Ini
Bahkan dalam diskusi yang diadakan terbatas itupun, disepakati untuk bersama-sama menjaga kondusivitas Bali apalagi Bali merupakan daerah pariwisata yang sangat sensitif dengan masalah keamanan.
"Jadi kita semua di Bali yang tergantung dengan pariwisata harus bersama-sama menjaga dan mengawal keamanan Bali ke depannya," tambah AKBP Dwi Wahyudi. (*)