Jelang Libur Cuti Bersama, Basarnas Bali Gelar Siaga SAR Khusus

Menjelang libur cuti bersama dan libur Hari Raya Maulid Nabi Muhammad SAW diprediksi akan terjadi peningkatan angka wisatawan yang akan menikmati wakt

Istimewa/Humas Basarnas Bali
Personel Basarnas Bali saat tugas dalam operasi SAR Siaga Khusus. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN BALI.COM, BADUNG - Menjelang libur cuti bersama dan libur Hari Raya Maulid Nabi Muhammad SAW diprediksi akan terjadi peningkatan angka wisatawan yang akan menikmati waktu libur panjangnya di beberapa objek wisata di Bali.

Mengantisipasi hal tersebut, Basarnas yang ada di seluruh wilayah kerja di Indonesia menggelar siaga SAR Khusus melalui peningkatan kesiapsiagaan, koordinasi lintas sektoral serta pergerakan Alat Utama (Alut) dan personel.

Siaga SAR khusus berlangsung sejak hari ini, sampai dengan Senin (2/11/2020) mendatang.

Baca juga: The Mill Dewata Hadirkan Promo Paket Menarik, Memadukan Indonesian Food dan Western Food

Baca juga: Benny Tjokro Divonis Seumur Hidup, Terbukti Korupsi Kasus PT Asuransi Jiwasraya dan Pencucian Uang

Baca juga: Jelang Libur Panjang, Penumpang di Pelabuhan Padang Bai Karangasem Masih Sepi

Posko mandiri ditempatkan pada masing-masing pos SAR yang berada di Jembrana, Buleleng dan Karangasem.

Sementara itu pada objek wisata dilakukan pemantauan secara mobile dan juga melalui udara.

"Pagi hari tadi Heli SAR BO 105 take off dari hanggar Basarnas di Kelan untuk melakukan maintenance flight sekaligus pemantauan udara dengan rute Kuta, Legian, Tanah Lot, Sanur dan Ngurah Rai," jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, Selasa (27/10/2020).

Baca juga: Suka Menyembunyikan Sampah di Laci atau Menumpuk Pakaian Kotor? Beginilah Penjelasan Kepribadianmu

Baca juga: Jadi Trending, Story of Kale: When Someones in Love Tembus 100 Ribu Penonton di Bioskop Online

Baca juga: 10 Orang di Jembrana Terjaring Razia Masker Petugas Gabungan

Penempatan personel di penyebrangan Padangbai juga telah dimulai hari ini oleh tim rescue dari Pos SAR Karangasem.

Di tempat berbeda Pos SAR Jembrana memberangkatkan personil untuk pemantauan di Pelabuhan Gilimanuk.

Ketika ditemui usai mengikuti Rapat Koordinasi Sosialisasi dan Implementasi Rencana Induk Penanggulangan Bencana 2020-2024, Darmada menyatakan bahwa kesiaapsiagaan ini dilakukan serentak oleh beberapa instansi terkait termasuk Basarnas yang dalam hal ini mengambil tupoksi dalam bidang pencarian dan pertolongan.

Baca juga: Rizieq Shihab Akan Pulang ke Indonesia Saat Maulid Nabi Sebut Karena Cinta Tanah Air

Baca juga: BREAKING NEWS - Mayat Tanpa Busana Ditemukan di Pantai Desa Bondalem

Baca juga: Cuti Bersama, MPP Kota Denpasar Tutup 3 Hari, Buka Kembali 2 November

"Sesuai dengan arahan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS), Marsdya TNI Bagus Puruhito, Basarnas Bali telah membuat rencana pergerakan selama 6 hari ke depan terhitung mulai hari ini," ungkapnya.

Rencana pergerakan heli akan dilakukan sebanyak 2 kali dan juga sistem mobile para personel di beberapa titik yang diprediksi akan alami peningkatan pengunjung seperti Bandar Udara, Pelabuhan Penyebrangan, serta objek wisata khususnya pantai.

Baca juga: Operasi Zebra Lempuyang Sasar 4 Pelanggaran Prioritas, Tiga Pelanggar Langsung Ditilang

Sampai dengan siang ini masih terpantau normal dan belum ada angka yang signifikan lonjakan wisatawan ataupun arus warga lokal yang pulang kampung.

"Dengan kesiapsiagaan melalui siaga SAR khusus ini, harapannya agar meningkatkan respon time apabila terjadi hal-hal darurat dan memerlukan bantuan SAR, maka dari itu penempatan personil dan Alut fokus pada area yang kemungkinan akan tinggi aktivitas masyarakatnya," tutur Darmada.(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved