Tanggapan Habib Rizieq Soal Rekonsiliasi dengan Pemerintah & Kasus Hukum yang Pernah Menjeratnya

Begini tanggapan Habib Rizieq Soal Rekonsiliasi dengan Pemerintah & Kasus-kasus Hukum yang Pernah Menjeratnya.

Editor: Widyartha Suryawan
Akhdi martin pratama via Kompas.com
Pemimpin FPI Habib Rizieq Shihab. 

TRIBUN-BALI.COM - Habib Rizieq mengaku siap rekonsiliasi dengan pemerintah jika syarat-syaratnya dipenuhi.

Habib Rizieq juga menanggapi pertanyaan soal kelanjutan kasus-kasus hukum yang pernah membelitnya.

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI)  itu menegaskan dirinya siap rekonsiliasi jika pemerintah menunjukkan iktikad baik melalui dialog terbuka.

Habib Rizieq juga menyebut dirinya siap berdialog dengan pemerintah.

Seperti dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan oleh Haib Rizieq di Markaz Syariah Petamburan sebagaimana ditayangkan kanal YouTube Front TV, Rabu (11/11/2020).

"Enggak perlu ribut, ke depannya kita sama-sama berdialog, insyaallah," ungkap Habib Rizieq.

Kepada para simpatisan yang hadir, Rizieq menegaskan dirinya tidak anti terhadap dialog.

Ia mengaku siap mendengar keinginan dari pemerintah terhadap dirinya dan para pendukungnya.

Meskipun begitu, di sisi lain Rizieq meminta tuntutannya juga didengarkan pemerintah.

Baca juga: Dampak Kedatangan Habib Rizieq, 4 Maskapai Batalkan Penerbangan

"Pemerintah mau apa dari umat, sampaikan. Kami dengar. Tapi setelah Anda bicara, dengerin juga kita bicara," tegas Rizieq.

Ia kemudian mengungkit banyaknya kasus kriminalisasi terhadap ulama.

"Dari mana adanya rekonsiliasi kalau bukan adanya dialog? Gimana mau dialog kalau kriminalisasi ulama masih berjalan?" sindir pendakwah tersebut.

Tidak hanya itu, ia mengaku mendapat kisikan bahwa kasus-kasus hukum yang pernah menjeratnya akan dibuka kembali.

"Ini saya belum apa-apa, belum pulang saja, 'Nanti Habib Rizieq kita buka lagi kasusnya'. Ini apa-apaan?" ucap Rizieq.

"Sudahlah, jangan buka kasus yang tidak ada," tegas ulama 55 tahun ini.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved