Penanganan Covid
Cegah Penyebaran Covid-19, Desa Adat Semate Badung Buat Bilik Disinfektan Lengkap dengan Sensor
Bilik disinfektan yang dibuat untuk memastikan krama yang melaksanakan kegiatan tidak terpapar covid-19.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
Selain menyediakan bilik, pihaknya juga memberikan warganya masker secara gratis. Termasuk juga setiap adanya upacara keagamaan, masker medis selalu disediakan.
“Sekarang penyemprotan disinfektan keliling maupun ke rumah warga jarang kami laksanakan, semua itu terbentur masalah anggaran juga. Jadi kami laksanakan yang prioritas saja, terutama harus melaksanakan 3M yakni mencuci tangan, menjaga jarak dan menggunakan masker,” tungkasnya.
Saat pandemi covid-19 ini, pihaknya juga mengaku sempat membatalkan tradisi Mbed-mbedan dilaksanakan bersama warga.
Hal itu sesuai surat imbauan yang dikeluarkan pemerintah dalam hal ini kabupaten Badung untuk menunda kegiatan yang melibatkan orang banyak.
Meski demikian pihaknya mengaku tetap melaksanakan banten Pakeling di pura Desa lan Puseh Desa Adat Setempat.
Hal Itu dilakukan agar prosesi upakara tetap berjalan dan tradisi bisa ditunda.
“Intinya kami mohon doa restu agar warga kami tetap terjaga dan terhindar dari bahaya maupun masalah hingga selalu rukun,” pungkasnya. (*)
Catatan Redaksi:
Mari cegah dan perangi persebaran Covid-19. Tribun Bali mengajak seluruh Tribuners untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat Pesan Ibu: Wajib Memakai Masker, Wajib Mencuci Tangan, dan Wajib Menjaga jarak