Dishub Badung Anggarkan 4,5 M untuk Penerangan Kawasan Pariwisata

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG – Kawasan Pariwisata di Kabupaten Badung menjadi atensi pertama Dinas Perhubungan (Dishub) setempat dalam urusan penerangan jalan.

Pasalnya penerangan jalan di kawasan pariwisata sangat perlu dilakukan, untuk mengantisipasi terjadinya tindakan kriminalitas.

Dishub kini sudah melakukan tender pengadaan lampu penerangan jalan untuk kawasan pariwisata yang ada di Badung.

Anggaran yang disiapkan pun mencapai 4,5 Miliar.

Baca juga: PBB Hapus Ganja dari Daftar Narkotika, Penggunaan untuk Pengobatan Medis Bakal Terbuka Lebar

Baca juga: Donald Trump Larang Impor Kapas dari China yang Dituding Menggunakan Pekerja Paksa Warga Uighur

Baca juga: WIKI BALI - Daya Tarik Objek Wisata Pantai Karang Sanur, Spot Foto Pohon Merak dan Kawanan Merpati

Tender Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Badung dilakukan pada Kamis (3/12/2020).

Sudah ada 3 peserta yang mendaftar pada lelang tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan Badung AA Ngurah Rai Yudha Dharma saat dikonfirmasi tak menampik jika Dishub kini melakukan tender pengadaan lampu penerangan jalan.

Namun lampu itu nantinya akan digunakan di kawasan pariwisata yang ada di Kabupaten Badung.

Baca juga: Sejumlah Petugas Medis di AS Enggan Jadi Kelinci Percobaan Vaksin Covid-19

Baca juga: Seringkali Memiliki Dampak Besar, Begini Cara Mengatasi Efek dari Peristiwa Traumatis

Baca juga: Respons Khabib Nurmagomedov Ketika Tau Akan Bertemu Conor McGregor di UFC 257

“Nantinya kami akan melakukan penggantian lampu yang rusak, khususnya di destinasi wisata dan jalan-jalan menuju destinasi wisata tersebut,” ujarnya

Dirinya mengaku beberapa wilayah yang menjadi atensi penerangan Dishub yakni di wilayah Kuta, Kuta Selatan, Uluwatu.

Semua itu akunya akan diganti dengan lampu LED sehingga pencahayaannya lebih terang.

“Di Jalan By Pas Ngurah Rai juga akan kami ganti, dari Patung Dewa Ruci menuju underpass Ngurah rai. Sekarang lampunya kan mati, itu unit lampunya yang akan diganti. Kemudian beberapa di jalan Pantai Kuta, dan Jalan Uluwatu,” jelasnya.

Baca juga: Beraksi di 4 TKP, Spesialis Pencurian di Counter HP di Denpasar Ini Berakhir di Balik Jeruji Besi

Baca juga: Ditangkap Bawa 67 Paket Sabu, Irawan Menerima Dipidana Bui 12 Tahun Penjara

Baca juga: Tracing di Poltrada Tabanan, Satgas Provinsi Bali Temukan Positif Covid-19 Sebanyak 238 Kasus

Pihaknya mengatakan, pengadaan lampu yang ditenderkan hanya untuk mengganti lampu yang sudah ada. Untuk pengadaan baru tidak bisa dilakukan lantaran waktunya sangat terbatas.

“Semua ini kan hibah pariwisata. Jadi kami hanya lakukan pengadaan lampunya saja, mana yang rusak itu yang diganti,” tegasnya kembali.

Lanjut dijelaskan anggaran Rp 4,5 Miliar tersebut merupakan anggaran belanja barang saja, seperti lampu kabel, otomatis lampu dan yang lainnya.